Kamis 06 Aug 2015 06:54 WIB

Musik Klasik Berpotensi Habiskan Uang Anda

Rep: C39/ Red: Winda Destiana Putri
Makan malam (Ilustrasi)
Foto: Youtube
Makan malam (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Para peneliti di University of Leicester menemukan bahwa musik klasik berhasil mendorong orang untuk mengeluarkan uang mereka. Ketika musik tidak diputar, jumlah uang yang dihabiskan oleh pengunjung secara dramatis berkurang.

Uji coba tersebut dilakukan selama tiga minggu. Mereka memantau efek klasik dan musik pop. Mereka menemukan bahwa ketika melodi klasik halus dimainkan, pengunjung menghabiskan lebih dari 24 poundsterling per kepala rata-rata pada makanan dan minuman. Namun, ketika musik pop tidak dimainkan, kurang dari 22 poundtsterling dihabiskan oleh setiap restoran. Dan tanpa musik latar belakang pengeluaran jatuh hanya 21,70 poundsterling per kepala.

Para ilmuwan telah menemukan bahwa musik klasik membuat pengunjung restoran merasa lebih makmur dan mendorong mereka untuk menghabiskan lebih banyak uang. Nada kurang canggih dari Britney Spears sebagai musik background hanya  menghabiskan sekitar 10 persen lebih sedikit pada makanan mereka.

Dosen senior jurusan Psikologi di universitas tersebut Dr. Adrian Utara mengatakan, jika Anda mendengar musik klasik, seakan-akan mendapat segala macam konotasi kecanggihan, kemewahan dan kekayaan dan itu membuat Anda merasa sedikit mewah.

"Di sebuah restoran, orang benar-benar menghabiskan uang itu pada barang-barang mewah, seperti starter, makanan penutup dan kopi," katanya seperti dilansir dari Dailymail, Rabu (5/8).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement