REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Meski masih termasuk pemain baru di industri busana muslim, Shalira Syar'i berhasil menorehkan sejumlah prestasi. Salah satunya mengikuti pameran busana muslim yang diselenggarakan Islamic Society of North America (ISNA) 2015 di Chicago, Amerika Serikat, beberapa waktu lalu.
"Awalnya salah satu teman kita nawarin untuk ikut audisi ISNA. Lalu kita coba," ujar Dhiah Rully Handayani, salah seorang pendiri Shalira Syar'i kepada Republika.co.id beberapa waktu lalu di Jakarta.
Saat audisi Dhiah mengaku tidak memiliki ekspektasi tinggi. Sebab melihat persaingan yang ada, hanya Shalira yang menghadirkan produk dengan tampilan sederhana. Sementara lainnya membawa produk-produk yang begitu indah.
(baca: Miss Hijab Indonesia Kenalkan Tata Cara Berpakaian Muslimah)
"Kita Bismillah saja, kita jelasin produk kita itu seperti apa dan misinya seperti apa," ujar Dhiah.
Tanpa diduga, dari sekian banyak peserta, Shalira menjadi yang terpilih.
"Tapi karena kita sedang produksi, akhirnya produknya aja yang berangkat. Kita kirim beberapa model dan ditampilkan disana," ujarnya.
Respons yang luar biasa kemudian didapat dari acara tersebut. Meskipun produk Shalira sedikit berbeda dengan busana muslim yang tengah berkembang saat ini.
"Alhamdulillah setelah dari ISNA ada beberapa kesempatan kita presentasi dari buyer internasional. Banyak kesempatan walau kita baru setahun," ujar Dhiah.
(baca juga: Surya Saputra Puji Komitmen Laudya Cynthia Bella Berhijab)