REPUBLIKA.CO.ID, Menjadi penyedia jasa teknik art face dan body painting kini menjadi tren baru. Salah satu yang melakoninya adalah Juartikah. Dia menjual jasa art face dan body painting dengan penghasilan yang lumayan.
Saat menekuni bidang seni lukis ini Juartikah mengaku mengeluarkan modal sekitar Rp 5 juta. Kini pendapatanya meningkat hingga dua kali lipat dalam sebulan. “Awalnya saya itu datang ke pesta ulang tahun anak-anak. Dari sana saya melihat ada orang yang membuat jasa tattoo painting. Dari situlah saya mulai tekuni usaha ini, dan lumayan hasilnya," kata Juartikah.
Dia mengakui per bulan bisa mendapat kurang lebih Rp 10 juta. Saat ditemui di pameran Halloween Poopup Market Gandaria City dia pun menceritakan jika pameran dan acara ulang tahun menjadi sasarannya. Juartikah bisa mendapatkan penghasilan lebih di ajang tersebut. Juartikah tidak sendirian. Dia dibantu oleh kedua anak laki-lakinya.
"Sudah lima tahun saya tekuni ini, saya dibantu sama anak-anak saya, semuanya laki-laki. Seperti pameran saat ini misalnya, saya dianter atau bergantian saling jaga," katanya.
Dalam menekuni bidang face painting, Juartikah mengaku ada saja hambatanya. Terutama bahan baku seperti cat yang perlu di impor dari Autralia. Cat tersebut bisa hampir satu bulan lamanya baru tiba di Indonesia jika dia memesan.
Alasan lainnya menekuni bidang face painting karena menurutnya baru sedikit yang menekui bidang ini. Karena melihat masih minim orang menggeluti hal ini, dia pun bersemangat karena belum memiliki banyak pesaing.