REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pameran buku akbar yang pertama dan terbesar di Padang, yakni Minang Book Fair 2017, akan dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, Jumat (24/2/2017).
“Pameran buku, budaya dan kuliner yg di gagas oleh Yayasan Gemar Membaca Indonesia (Yagemi) ini mendapat sambutan dan dukungan penuh dari Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan Walikota Padang Mahyeldi,” ungkap Ketua Panitia Minang Book Fair (MBF) 2017 Firdaus Umar dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (22/2/2017).
Firdaus menambahkan, antusiasme para penerbit buku untuk hadir di event yang digelar di Masjid Raya Sumbar Padang, 24 Februari hinggga 5 Maret 2017 itu cukup besar. Hal itu terbukti dari 95 stan yang di sediakan oleh panitia, sudah habis terjual. “Beberapa penerbit dari Jakarta dan Bandung ikut dalam paneran ini. Mereka antara lain Almawardi Prima, Agromedia, Bumi Aksara, Pustaka AlKautsar, Pustaka Imam Syafii, Mizan, Prenada, Sygma, Diva Press, dan Remaja Rosda Karya,” tutur Firdaus yang juga ketua Yagemi.
Firdaus mengemukakan, partisipasi dan kehadiran para penerbit di event MBF ini memberikan dukungan kepada Pemprov Sumatera Barat dengan pencanangan gerakan Sumatera Barat Membaca, dalam meningkatkan minat dan budaya baca masyarakat Minangkabau. “Dukungan ini juga di berikan oleh Perpustakaan Nasional dan para walikota dan bupati se-Sumbar,” ujar Firdaus.
Wakil Ketua Panitia MBF 2017 Afrizal Sinaro menambahkan, MBF 2017 akan dihadiri sejumlah tokoh dari Jakarta. “Mereka antara lain Duta Baca Indonesia Najwa Shihab dan Kepala Perpustakaan Nasional M Syarif Bando,” tutur Afrizal.