REPUBLIKA.CO.ID, TANGSEL -- Dewan Kesenian Tangerang Selatan bekerja sama dengan Pemkot Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar pameran lukis dan patung. Pameran bertajuk ArtIdentity ini diadakan di Gedung Balai Kota Tangsel selama sebulan, sejak 23 Mei-23 Juni 2017.
Siaran pers Dewan Kesenian Tangsel yang diterima Republika.co.id, Rabu )24/5) menyebutkan, sebanyak 17 seniman lukis dan patung Tangsel yang dikuratori Dik Doank, pada 23 Mei telah melelang karya-karya mereka. Hasil lelang tersebut sebagiannya akan disumbangkan pada sebuah Yayasan Tuna Netra di Tangsel.
Lelang dilakukan pada Selasa (23/5), dipandu oleh Ketua Dewan Kesenian Banten Chavcay Saefulloh. Acara ini dihadiri oleh Walikota Tangsel Airin Rachmy Diani beserta Kepala Dinas setempat berikut perangkatnya, para kolektor, seniman dan masyarakat umum.
Selama berlangsungnya pameran, sepekan sekali akan diisi beberapa kegiatan, antara lain workshop dan pemutaran film Tangsel, musikalisasi puisi, workshop seniman dan media sosial. Selain bertujuan untuk kegiatan seni dan amal, acara ini diharapkan untuk mendekatkan karya seni dengan perangkat pemerintahan setempat, agar lebih mencintai seniman dan karya-karyanya.