REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah menunaikan ibadah puasa selama sebulan penuh kita akan bertemu dengan Idul Fitri. Hari ini pun dimanfaatkan untuk bersilaturahmi dengan kerabat, saudara, tetangga maupun teman-teman.
Pada saat Hari Raya, masyarakat umumnya menggunakan pakaian baru. Lalu trennya tahun ini seperti apa untuk busana Hari Raya?
Desainer busana Muslim, Ria Miranda mengatakan untuk tren busana Lebaran masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Salah satu yang tidak pernah ketinggalan adalah koleksi kaftan.
Mengapa koleksi kaftan tidak pernah ada matinya? Ria mengaku koleksi kaftannya sangat laku dan dicari masyarakat saat Lebaran tiba. Namun saat hari biasa kaftan justru tidak laku. “Kalau Lebaran orang malah mencari, karena lebih ringkes dipakai Lebaran,” ujarnya.
Karena itu tak heran jika tahun ini Ria tetap mengeluarkan koleksi kaftan kembali untuk koleksi Lebaran. Bahkan ia juga menghadirkan kaftan-kaftan yang nyaman bagi ibu menyusui. Yakni, kaftan dengan risleting di bagian depannya. Selain kaftan, tahun ini lebih banyak koleksi dress.
Untuk segi motif, menurut Ria lebih ke arah feminin. Sementara untuk warna, masih dengan warna-warna pastel. Bagaimana dengan tren warna putih saat Lebaran? Menurutnya warna putih untuk lebaran tahun ini rasanya sudah tidak terlalu, hanya untuk pieces-piecesnya saja misalnya untuk dalaman kemeja, pakai dalaman putih. “Tapi untuk putih-putih semua tidak terlalu, tapi warna soft, warna terlalu gelap tidak begitu suka di Lebaran,” ujarnya.
Untuk koleksi lebaran Ria Miranda ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Kalau sekarang Ria menyajikan lebih banyak pilihan terutama untuk koleksi baju anak. “Sebelumnya hanya baju perempuan, sekarang baju laki-laki juga, bapaknya juga,” jelasnya.
Sementara untuk hijab, masih dengan tren simpel. “Semakin ke sini orang makin simpel hijabnya,” ujarnya.