REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mal online Blibli dengan private label brand-nya Papercut menggandeng tiga merek fesyen ternama untuk menghadirkan koleksi ready to wear. Bersama Papercut, Hunting Fields, Pop.U by Populo Batik dan Danjyo Hiyoji menawarkan koleksi siap pakai dengan gaya yang lebih elegan.
Mengangkat tema "Fashion Fusion", para desainer ini memamerkan koleksi yang diyakini bakal menjadi pilihan gaya busana di sepanjang tahun depan.
"Fusion diterjemahkan ke dalam empat garis rancangan yang menunjukkan kekuatan gaya, detail dan corak busana yang berbeda namun akan menjadi tren di tahun depan," ujar Vice President Ladies Fashion, Health and Beauty Category Blibli.com, Desey Muharlina Bungsu, akhir pekan lalu.
Danjyo Hiyoji menghadirkan koleksi Arc yang dipengaruhi oleh kultur Jepang. Desain koleksi ready to wear Danjyo Hiyoji ini terlihat kuat pada detail pita origami dengan potongan sederhana.
Tampil berbeda, Hunting Fields menghadirkan koleksi yang desainnya terinspirasi dari alam. Gelombang laut, kelopak bunga yang bermekaran, serta bentuk awan hadir ke dalam koleksi Anthesis.
Lain halnya dengan Pop.U by Populo Batik. Koleksi yang lahir dari desainer Ba'i Soemarlono menghadirkan konsep "rooted transformation". Konsep ini memiliki makna adanya transformasi batik Jawa tradisional menjadi batik modern yang diterjemahkan ke dalam desain atasan, bawaham dan juga jaket.
Sementara itu, merek private dari Blibli.com, Papercut, menawarkan koleksi fesyen kekinian dalam sentuhan "touch of retro". Ciri khas koleksi Papercut tampak pada detail flower print, suit cut dan juga ruffle. Papercut hadir dengam warna-warna yang lebih kalem seperti krem serta paduan hitam dengan coklat muda.
Bagi pecinta mode yang ingin memiliki koleksi redy to wear para desainer ternama ini, semuanya tersedia secara eksklusif di Blibli.com. Koleksi desainer ternama ini bisa didapatkan dengan mudah serta harga yang terjangkau mulai dari Rp 200 ribu hingga Rp 1,7juta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika