Selasa 19 Dec 2017 09:47 WIB

Jangan Langsung Terpikat Parfum di Aroma Pertamanya

Rep: MGROL 99/ Red: Indira Rezkisari
Parfum yang sedang disemprotkan.
Foto: EPA
Parfum yang sedang disemprotkan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menggunakan wangi-wangian atau parfum bagi sebagian orang mungkin sebuah rutinitas yang tak boleh ditinggalkan sebelum bepergian. Aroma parfum pilihan pun tentu disesuaikan dengan karakter masing-masing.

Pakar Parfum dari Scentline, Paulina Tandjung menjelaskan, apabila membeli parfum pastikan meluangkan waktu sejenak. Karena aroma parfum asli akan keluar bukan beberapa detik setelah mencium hasil semprotan pertama. Wangi pertama yang tercium saat itu adalah aroma dari top atau head notes dari sebuah parfum.

“Jadi, saat kita beli parfum jangan hanya mencium pas awal disemprotkan, tapi tunggu beberapa menit untuk mendapatkan aroma lain dari parfum tersebut. Karena yang biasanya tercium di awal adalah top notesnya saja yang aromanya mudah hilang,” katanya.

Setelah sekitar 10 menit, lanjut Paulina, Anda baru akan menemukan aroma dari minyak yang sedikit akan bertahan lama. Aroma yang tercium setelah 10 menit atau lebih tersebut merupakan aroma middle notes dari parfum.

“Dibandingkan dengan top notes, middle notes ini wanginya akan bertahan lama beberapa menit. Jadi kalau di toko parfum tunggu dulu sampai 10 menit atau mebih unutk mencium aroma middle notes dari parfum tersebut,” ujarnya.

Menurut Paulina, aroma yang dihirup setelah berjam-jam dari sebuah parum adalah aroma dari base notes. Bau dari base note ini tidak akan tercum saat Anda pertama kali menyemprotkan parfum, Anda harus menunggu beberapa jam untuk dapat membauinya.

“Kalau beli parfum nih, semprotan awal kita cium untuk tahu wangi tops notesnya. Kemudian boleh tuh kita tinggal unutk jalan-jalan atau belanja barang yang lain dulu untuk mengetahui aroma middle dan base notes dari parfum atau aroma apa yang akan bertaham lama di tubuh kita setelah berjam-jam pemakaian,” sarannya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement