REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tahun baru bisa menjadi awal bagi seseorang memperkaya dirinya. Dilansir melalui Independent, seorang ahli hipnotisme mengatakan hal tersebut bisa dilakukan apabila seseorang mengubah pola pikir hidupnya.
Ahli Hipnotisme, Peneliti Kepribadian, dan Penulis Self-Help Books Paul McKenna mengatakan bahwa banyak hal sederhana yang bisa diubah untuk 'memperkaya' diri di 2018. "Namun perlu diingat, memperkaya diri bukan berarti kaya dari segi materi," ujar McKenna.
Menjadi kaya adalah menjalani kehidupan dengan cara sendiri, sesuai dengan kemungkinan yang dimiliki, bukan dengan keterbatasan. Menurut pengalaman McKenna, seseorang dengan pemikiran yang kaya memiliki pandangan berbeda tentang uang dari kebanyakan manusia. Dalam sebuah studi pemikiran tersebut dimiliki seseorang proaktif, yakni ketika ada peluang langsung mengerjakannya dengan benar.
McKenna menjelaskan, orang-orang dengan kepribadian tersebut cenderung lebih cepat mendapatkan promosi jabatan dan bahagia di tempat kerja. Seseorang bisa menentukan kebahagiaan atas hidupnya sendiri dengan cara berpikir, merasakan, dan berperangai di dunia. Salah satu cara mencoba kepribadian tersebut, yakni menyelaraskan pikiran dengan uang yang dimiliki. Misalnya, 5 euro cukup untuk makan siang.
Sebagian orang beranggapan, menahan diri menjadi sabotase terhadap finansial. Beberapa anggapan, sebagian orang merasa tidak bisa mendapatkan kekayaan tersebut, atau tidak mampu memutar uang. Hal tersebut sering kali datang dari didikan orang tua. Saat dibesarkan, orang tua sudah menanamkan pemikiran tidak mampu mencapai kesuksesan. Hal tersebut kemudian terbawa di dalam kepribadian sehingga memengaruhi pemikiran terhadap uang ketika dewasa.
McKenna menjelaskan, banyak orang memiliki pemikiran tidak suka saat melihat uang orang lain lebih banyak dari dirinya. Pikiran tersebut harus dibuang. "Semakin anda nyaman dengan uang orang lain, maka keuangan anda akan bertambah lebih cepat," jelas McKenna. Pola pikir negatif akan memengaruhi energi yang dihasilkan dan diterima. Apabila ingin hemat dalam setiap uang yang dikeluarkan, ada baiknya mencatat tiap pengeluaran.