Jumat 12 Jan 2018 16:58 WIB

Frozen Turut dalam Pengerjaan Film Lolai Cinta di Atas Awan

Frozen Turut dalam Pengerjaan Film Lolai Cinta Di Atas Awan
Frozen Turut dalam Pengerjaan Film Lolai Cinta Di Atas Awan

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--PT Singa Mas Indonesia (SMI) anak perusahaan Charoen Pokphand salah satu produknya adalah Frozen, ikut ambil bagian dalam pengerjaan film Lolai Cinta di Atas Awan. ''Kami telah mensupport beberapa kegiatan olahraga terutama futsal dan sepakbola. Tahun 2018 ini Frozen masuk ke ranah film. Kenapa Film, karena Frozen ditujukan untuk remaja dewasa usia 17 hingga 35 tahun,'' tandas PR Marketing PT Singa Mas Indonesia, Santo Kadarusman dalam siaran pers yang diterima Republika, Jumat (12/1).

Peluncuran trailer film Lolai Cinta di Atas Awan, dilaksanakan di Makassar. Film yang disutradarai Andrew Parinussa ini merupakan film drama keluarga yang berkisah tentang seorang anak perempuan bernama Tara (Maizura) seorang penulis remaja dengan karyanya yang sedang populer. Sayangnya di tengah popularitasnya sebagai penulis, Tara harus kehilangan ayahnya. Hal inilah membuatnya bersedih sehingga tidak konsen pada popularitas dan karya tulisnya. Tara dalam kesedihannya dekat dengan seorang penyiar radio bernama Rizcky de Keizer. Namun di usia Tara yang menginjak 17 tahun sebuah kenyataan pahit menjadi pukulan berat dalam kehidupan masa remajanya, karena ayah yang sangat disayanginya ternyata bukanlah ayah kandungnya. Hal ini membuatnya sangat sedih dan diterpa kecewa hingga membuatnya pergi untuk mencari ayahnya di tanah Lolai Negeri di Atas Awan Toraja Utara.

Produser Andi Buhanuddin Hamzah menambahkan, dalam film Lolai Cinta di Atas Awan ini, menghadirkan seratus persen talent lokal seperti Maizura yang dikenal sebagai seorang penyanyi berbakat di Makassar yang berperan sebagai Tara, Dr. Syariar Tato berperan sebagai ayah Tara, Rizcky De Keizer dan beberapa pemeran lainnya. Dikatakan Andi, film Lolai Cinta di Atas Awan, merupakan film keluarga yang digarap tidak hanya untuk mewarnai perfilman tanah air, melainkan juga mengangkat budaya dan sektor pariwisata yang ada di Sulawesi Selatan. Filmini juga akan melakukan syuting di Toraja Utara dan Makassar.

Lebih lanjut Santo mengungkapkan bahwa melalui film Lolai Cinta di Atas Awan ini, Frozen air mineral diharapkan semakin dikenal di Makassar SulSel dan di seluruh  ndonesia. Karena film ini akan tayang ke seluruh Indonesia. Menurutnya,  Frozen air mineral dalam kemasan telah melalui proses penyaringan alami. Tiap tetesnya disterilkan dengan ozon injeksi serta teknologi ultra filtrasi, sambil mempertahankan keseimbangan mineral.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement