Sabtu 15 Dec 2018 16:22 WIB

Begini Cara Liburan tanpa Sampah

Paling utama harus membawa bekal botol minum sendiri.

Red: Ani Nursalikah
Suasana pengunjung saat liburan di Pantai Ancol, Jakarta.
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Suasana pengunjung saat liburan di Pantai Ancol, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktivis lingkungan Siska Nirmala meminta masyarakat mampu mengendalikan produksi sampah terutama pada saat musim liburan. "Perencanaan adalah kunci utama, mau ke mana, transportasi apa dan menginap dimana. Paling utama harus membawa bekal botol minum sendiri, bekal camilan yang tidak berkemasan plastik, dan wadah makanan kosong untuk jajan dadakan," ujar Siska di Jakarta, Sabtu (15/12).

Menurut Siska yang paling utama adalah menghindari peralatan makan sekali pakai yang banyak disediakan di tempat wisata. Selain itu, wisatawan harus menghindari penggunaan tisu. Untuk itu, wisatawan hendaknya membawa sapu tangan secukupnya.

"Pilih tempat menginap yang ramah lingkungan. Jangan pakai fasilitas tempat menginap yang menghasilkan sampah seperti peralatan mandi," kata dia.

Untuk pilihan kuliner, pilihlah tempat makan yang ramah lingkungan dan hindari alat-alat makanan sekali pakai. "Makan secukupnya jangan berlebihan (karena sampah makanan juga menyumbang beban sampah di tempat wisata). Kalau tidak habis, bawa makanan yang tersisa dengan menggunakan wadah yang kita bawa," ujar dia.