Ahad 20 Jan 2019 04:45 WIB

Wah, Ada 'Efek Samping' di Balik Tren #10yearchallenge

Meski terasa menyenangkan, tren #10yearchallenge ternyata memiliki 'efek samping'.

Rep: Adysha Citra Ramadani / Red: Israr Itah
Media sosial Instagram.
Foto: EPA
Media sosial Instagram.

REPUBLIKA.CO.ID, Belakangan ini, berbagai platform media sosial dibanjiri oleh tren unggahan bertagar #10yearchallenge. Melalui tagar ini, para pengguna media sosial membagikan foto perbandingan diri mereka saat ini dengan 10 tahun lalu. Meski terasa menyenangkan, tren #10yearchallenge ternyata memiliki 'efek samping' yang merugikan.

Setiap hal yang dilihat seseorang di media sosial pada dasarnya dapat memberi suatu dampak, baik itu yang membahayakan atau tidak. Hal yang sama juga berlaku untuk tren #10yearchallenge ini. Berikut ini beberapa 'efek samping' negatif yang mungkin ditimbulkan tren #10yearchallenge dan yang harus dilakukan seperti dilansir Times of India.

Pemicu masalah kesehatan mental

Seperti tantangan lain yang pernah menjadi tren, #10yearchallenge bisa menjadi hal yang menyenangkan maupun berpotensi merugikan. Salah satunya, tren #10yearchallenge ini dinilai dapat menjadi pemicu timbulnya masalah kesehatan mental.

Tren ini bisa saja memicu timbulnya perasaan takut untuk tertinggal dari yang lain atau FOMO pada pengguna media sosial. Kondisi ini dapat memunculkan perasaan tertekan bila seseorang tidak mengikuti perkembangan atau tren yang sedang berlangsung, termasuk di media sosial. Pada anak-anak muda, tekanan ini dapat terasa sangat berat mengingat sebagian dari mereka masih menggunakan media sosial sebagai sumber validasi diri.

Unggahan foto #10yearchallenge juga dapat meninggalkan impresi yang bertahan lama dan menganggu secara mental bila tak disikapi dengan bijak. Pada orang-orang yang pernah menjadi korban kekerasan atau trauma pada masa lalu misalnya, tantangan #10yearchallenge dapat membuat mereka lebih berisiko terhadap stres, kecemasan dan depresi.

Mempengaruhi kepercayaan diri

Perubahan dramatis seseorang yang terlihat dalam unggahan #10yearchallenge dapat memberi dampak negatif bagi pengguna media sosial lain yang melihatnya. Salah satunya, unggahan seperti ini dapat memunculkan perasaan diri lebih buruk dari orang lain. Unggahan foto #10yearchallenge juga berpotensi membuat pengunggah menjadi target perundungan.

Membanding-bandingkan diri

Dalam unggahan foto #10yearchallenge, sebagian orang mungkin tampak tak mengalami banyak perubahan dalam 10 tahun terakhir sedangkan sebagian lain tampak berhasil meraih kesuksesan gemilang. Perbedaan ini berpotensi membuat pengguna media sosial membanding-bandingkan pencapaian diri dengan kesuksesan yang diraih orang lain.

Padahal, tiap orang memiliki timeline kehidupan masing-masing. Tak meraih banyak perubahan berarti dalam 10 tahun terakhir tidak serta-merta membuat seseorang menjadi buruk.

Bijak menyikapi

Perlakukanlah tren tantangan #10yearchallenge hanya sebagai kegiatan menyenangkan ketika berselancar di media sosial. Bagaimana pun, perubahan yang baik maupun buruk perlu disikapi dan diterima dengan baik.

Pada akhirnya, #10yearchallenge hanyalah sekedar tantangan untuk bersenang-senang. Bila Anda tidak merasa nyaman untuk melakukannya, Anda tidak perlu terbawa arus dan memaksakan diri untuk ikut mengunggah foto #10yearchallenge. Hanya karena semua orang melakukan #10yearchallenge, bukan berati Anda juga harus melakukannya. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement