Kamis 21 Feb 2019 12:35 WIB

Rata-Rata Pernikahan Modern Direncanakan Selama 528 Jam

Memilih tempat pernikahan yang sempurna adalah bagian yang paling menantang.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Ani Nursalikah
Cucu Ratu Elizabeth, Putri Eugenie dari York dan Jack Brooksbank tersenyum saat pernikahan mereka di St George’s Chapel, Istana Windsor, Inggris, Jumat (12/10).
Foto: Owen Humphreys, Pool via AP
Cucu Ratu Elizabeth, Putri Eugenie dari York dan Jack Brooksbank tersenyum saat pernikahan mereka di St George’s Chapel, Istana Windsor, Inggris, Jumat (12/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah studi baru mengungkapkan sebuah pernikahan modern membutuhkan perencanaan selama 528 jam atau 22 hari penuh. Penelitian terhadap perilaku dan kebiasaan 2.000 orang Amerika yang menikah pada tahun lalu menemukan rata-rata orang Amerika yang terlibat akan berada dalam mode perencanaan pernikahan selama 11 bulan atau 44 minggu dan memenangkan perencanaan yang mengejutkan selama 528 jam.

Seperti dilansir di Independent, Kamis (22/5), studi ini juga menemukan seperempat responden mengatakan memilih tempat pernikahan yang sempurna adalah bagian yang paling menantang dari penyelenggaraan pernikahan. Mayoritas pasangan mengaku senang (68 persen) selama proses perencanaan pernikahan.

Baca Juga

Rata-rata pasangan yang disurvei mengatakan mereka memiliki empat perselisihan sebelum hari besar mereka. Alasan paling umum, termasuk menemukan tempat pernikahan (25 persen), katering (18 persen), dan menyetujui daftar tamu (19 persen). Hampir seperempat (23 persen) dari peserta mengatakan tidak memiliki perselisihan tunggal sebelum pernikahan mereka.

Mayoritas dari mereka yang disurvei (94 persen) dalam penelitian yang dilakukan pasar online Minted, mengatakan memiliki pasangan mereka membantu mereka merencanakan pernikahan dan membuat prosesnya lebih menyenangkan. Hampir setengah (46 persen) mengatakan mereka tidak akan mengubah apa pun tentang hari mereka.

Hampir seperlima (18 persen) mengaku merasa tertekan tentang meredakan mertua selama proses perencanaan. Sebanyak 17 persen wanita mengatakan mereka khawatir menemukan gaun pengantin yang sempurna.

Studi baru-baru ini lainnya melihat ke dalam tekanan merencanakan pernikahan menemukan pengantin mencoba rata-rata empat gaun pernikahan yang berbeda menjelang pernikahan mereka. Calon pengantin perempuan cenderung fokus pada masalah yang mempengaruhi pakaian, pengaturan tempat duduk, dan dekorasi. Calon pengantin pria menangani tempat, katering, dan pemesanan bulan madu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement