REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON –- CEO Twitter Jack Dorsey diprediksi memiliki kekayaan bersih senilai 5 miliar dolar AS. Namun, tahukah Anda bahwa selama empat tahun memimpin perusahaan media sosial berlambang burung biru itu dia tak pernah mengambil gajinya?
Banyak pihak yang mungkin menduga bahwa gaji Dorsey selama empat tahun mencapai puluhan atau ratusan juta dolar AS. Namun Komisi Sekuritas dan Bursa perusahaan mengungkap fakta lain yang mencengangkan.
Menurut komisi tersebut, gaji Dorsey selama empat tahun hanya 1,4 dolar AS. Jika dikonversi ke rupiah dengan nilai kurs Rp 14.155 per dolar AS, gaji Dorsey selama empat tahun hanya Rp 19.917.
Dilaporkan laman Sputnik, Selasa (9/4), selama tiga tahun terakhir, Dorsey menolak menerima semua kompensasi dan tunjangan untuk dirinya. Menurut dokumen Komisi Sekuritas dan Bursa, dia hanya mengambil 1,4 dolar gajinya.
Dokumen Komisi Sekuritas mengungkap alasan di balik keputusan Dorsey. Hal itu dia lakukan sebagai bukti komitmen dan keyakinannya terhadap potensi penciptaan nilai jangka panjang Twitter.
Menurut Washington Examiner kekayaan bersih Dorsey ditaksir mencapai 5 miliar dolar AS. Sebagian besar kekayaannya diyakini dimiliki bersama Twitter dan Square, yakni sebuah perusahaan pembayaran mobile.
Pada 2018, Dorsey menjual sekitar 1,7 juta saham Square. Menurut Forbes, nilai penjualan saham tersebut mencapai 80 juta dolar AS.