Ahad 06 Oct 2019 03:59 WIB

Helvy dan Asma Masuk 500 Tokoh Muslim Paling Berpengaruh

Produser film

Asma Nadia (kiri) dan Helvy Tiana Rosa.
Foto: Dok Helvy Tiana Rosa
Asma Nadia (kiri) dan Helvy Tiana Rosa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produser dan novelis Hayya The Movie,  Helvy Tiana Rosa dan  Associate Producer Asma Nadia terpilih sebagai Tokoh Muslim Paling Berpengaruh di Dunia dari The Royal Islamic Strategic Studies Centre (RISSC) Jordan, 2020. Ini yang ke-11 kali untuk Helvy dan ke-8 kali untuk Asma.

Terdapat 23 nama dari Indonesia yang masuk dalam list tahun 2020. Mereka  antara lain: Jokowi, Prabowo Subianto, Aa Gym, Din Syamsuddin, Syafii Ma'arif, Said Aqil Siradj, Mustofa Bisri, Haidar Baghir,  Megawati, dan Sri Mulyani.

Helvy dan Asma masuk dalam kategori Arts and Culture (Seni dan Budaya). Nama-nama seniman dan budayawan dari negara lain yang masuk dalam kategori Seni Budaya antara lain: Peter Sanders, Amir Khan, Majid Majidi, Orhan Pamuk, Khaled Hosseini, Asghar Farhadi, Laila Lalami, dan Maher Zain.

Selama ini Helvy dikenal sebagai  sastrawan yang telah menulis lebih dari 60 buku dan produser film antara lain Hayya yang sedang tayang. Sehari hari ia dosen di Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Jakarta, dan Wakil Ketua Komisi Seni Budaya Islam, Majelis Ulama Indonesia.  Helvy telah menginspirasi dan membimbing jutaan anak serta remaja Indonesia untuk menulis melalui Forum Lingkar Pena yang ia dirikan 1997.

Asma Nadia telah menulis sekitar 80 buku yang 10 di antaranya telah difilmkan. Asma membangun sekitar 300 rumah baca Asma Nadia di pelosok Indonesia hingga Palestina. Ia juga dikenal sebagai jilbab traveler yang keliling ke  70 negara untuk menginspirasi orang lain menulis.

Uniknya Helvy dan Asma adalah dua kakak beradik yang meraih banyak penghargaan nasional maupun internasional, dan sejak dahulu konsistensinya dalam berkarya tak perlu diragukan lagi.

Helvi bersyukur kepada Allah penghargaan 500 Tokoh Muslim Paling Berpengaruh di Dunia  yang ke-11 kali. “Alhamdulillah, semoga menjadi pemicu bagi kiprah yang lebih baik lagi dan lebih bermanfaat buat umat. Aamiin,” kata Helvi kepada Republika.co.id, Sabtu (5/10).

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement