CEKNRICEK.COM -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar pameran foto 100 Faces Of Heroes in 24 Hours di Balai Kota DKI, Jumat (6/12) sampai Selasa (10/12). Kegiatan tersebut dihelat untuk menyambut Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November.
Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata, Dadang Solihin mengatakan, pameran foto ini merupakan suatu karya tematik yang muncul dari ide luar biasa. Dari kacamata fotografer, sosok pahlawan ternyata memiliki banyak warna, ragam, dan versi.
"Kami sangat mendukung ide seperti ini. Mudah-mudahan bisa membangkitkan minat generasi muda lain untuk berkarya. Pameran ini memperingati dan mengapresiasi para pahlawan dengan cara menunjukan potret aktivitas 100 warga Jakarta dalam 24 jam dari berbagai aktivitas dan profesi," kata Dadang seperti dikutip Antara.
Fotografer dan film maker George Timothy mengatakan pameran yang juga kampanye sosial bertajuk 100 Faces of Heroes in 24 Hours, berawal dari keinginannya untuk memperingati jasa pahlawan dari sudut pandang yang berbeda.
Baca Juga: Mengintip Pameran Foto di Stasiun MRT Bundaran HI dan Blok M
"Acara ini merupakan social movement inisiatif saya sebagai warga Jakarta yang juga mencari nafkah di Jakarta ,dan seringkali bertemu dengan banyak orang dari berbagai macam latar belakang. Kami semua memiliki kesamaan yakni berjuang tanpa kenal lelah, untuk keluarga, orang terkasih dan untuk kepentingan khalayak ramai," kata George.
Menurut dia, pameran foto ini dari hasil pengambilan foto dan videonya menggunakan kamera dengan resolusi tinggi dari Alpha 7R IV didukung dengan lensa G Master.
"Jadi mengenang pahlawan itu tidak hanya kita sekadar mengingat, mengenang, jasa para pahlawan yang lama di buku saja. Tapi orang-orang sekitar kita juga pahlawan juga. Mereka yang berjuang buat keluarganya, buat dirinya sendiri. Artinya dengan karya yang prosesnya 24 jam mulai jam sembilan pagi ke luar rumah dan kembali sekitar pukul delapan hingga akhirnya ada pameran ini, diharapkan orang bisa sadar dan mencintai bangsanya sendiri," ucap George.
Untuk diketahui, setelah Balai Kota pameran ini akan dilanjutkan di CoLiving Space Kemang, 21-28 Desember 2019. Keseluruhan hasil foto juga akan diabadikan dalam buku foto yang akan dirilis pada awal tahun 2020.
BACA JUGA: Cek POLITIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini
Editor: Farid R Iskandar