REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Nusa Tenggara Barat (NTB) Fauzan Zakaria meyakini sektor pariwisata akan menjadi inti dari pembangunan ekonomi NTB pada masa mendatang.
Hal ini tak lepas dari terus tumbuhnya sektor pariwisata di provinsi berjuluk Bumi Gora tersebut dalam beberapa tahun terakhir.
"Tidak berlebihan pada masa mendatang core ekonomi pembangunan NTB ialah pariwisata dan soal pariwisata NTB tak bisa dipungkiri sangat identik dengan wisata halal," ujar Fauzan saat rapat koordinasi (rakor) bertajuk "Halal Tourism sebagai Strategi Mencapai Empat Juta Wisatawan" di Hotel Astoria, Mataram, NTB, Senin (23/7).
Sejumlah penghargaan sebagai destinasi wisata halal terbaik menjadi bukti betapa potensinya segmen wisata halal NTB. Meski begitu, Fauzan menilai, tak cukup hanya sekadar raihan penghargaan tanpa dibarengi implementasi di lapangan.
"Oleh karena itu, perlu sekali dibuat FGD (forum group discussion). Output dari FGD terjadi perbaikan-perbaikan, walaupun belum bisa terjadi perbaikan 100 persen," kata Fauzan.
"FGD ini untuk mengangkat kepercayaan diri kita akan wisata halal. Saya haqqul yakin NTB akan jadi kiblat pariwisata halal dunia."