Home > >
15 Agustus, Presiden Akan Sampaikan Pidato Kenegaraan
Selasa , 12 Aug 2014, 13:00 WIB

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan menyampaikan Pidato Kenegaraan dalam rangka HUT ke-69 Kemerdekaan RI pada Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI di Senayan, Jakarta, pada Jumat 15 Agustus 2014.

Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi sebagaimana informasi yang diperoleh dari portal Sekretariat Kabinet di Jakarta, Selasa, selain Pidato Kenegaraan, Presiden Yudhoyono pada hari yang sama juga dijadwalkan menyampaikan Pidato Pengantar Pemerintah atas RUU APBN 2015 beserta Nota Keuangan pada Sidang Paripurna DPR RI yang menandai pembukaan masa sidang DPR RI tahun sidang 2014-2015.

Disebutkan bahwa pidato kenegaraan akan disampaikan Kepala Negara pada sekitar pukul 09.00 WIB sedangkan pidato pengantar RAPBN 2015 beserta nota keuangannya akan disampaikan pada sekitar pukul 14.30 WIB.

Terkait rangkaian Peringatan HUT ke-69 Kemerdekaan RI, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi selaku Ketua Panitia Negara Perayaan Hari-Hari Nasional dan Penerimaan Kepala Negara/Pemerintah Asing/ Pimpinan Organisasi Internasional telah menerbitkan surat berisi Pedoman Peringatan Hari Ulang Tahun ke-69 Kemerdekaan RI Tahun 2014.

Mensesneg meminta seluruh masyarakat, instansi pemerintah, lembaga swasta untuk mengibarkan bendera Merah Putih selama lima hari berturut-turut mulai 14 Agustus sampai dengan 18 Agustus 2014.

"Masyarakat di daerah hendaknya mengikuti siaran langsung pidato Presiden baik melalui radio maupun televisi," katanya.

Pada Sabtu (16/8) pukul 24.00 WIB dijadwalkan berlangsung Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata, Jakarta Selatan.

Upacara Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI akan dilaksanakan di halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat, pada Ahad (17/8) pagi.

Selanjutnya, pada pukul 12.00 WIB, Presiden beramah-tamah dengan perintis kemerdekaan, veteran, purnawirawan, wredhatama, warakawuri, pahlawan nasional, dan angkatan 45 di Istana Negara.

Sementara upacara penurunan Bendera Sang Saka Merah Putih pada 17.00 WIB di halaman Istana Merdeka, diawali dengan marching band dan kesenian pada 15.00 WIB, dan pada 20.00 WIB, Presiden menyelenggarakan resepsi kenegaraan di halaman antara Istana Merdeka dan Istana Negara.

Pada Senin (18/8) pukul 15.00 WIB di halaman Istana Merdeka, Jakarta, akan digelar pawai seni budaya kreatif sedangkan pada pukul 20.00 WIB, Presiden menggelar silaturahim dengan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), Pasukan Kehormatan Taruna Akademi TNI dan Akademi Polisi, Paduan Suara dan Orchestra Gita Bahana Nusantara, para teladan nasional serta peserta lomba dan pameran foto Indonesia tahun 2014 di J-Expo Kemayoran, Jakarta.

Pemerintah mengimbau masyarakat merayakan HUT ke-69 RI secara meriah namun khidmat dan sehemat mungkin sesuai situasi dan kondisi setempat.

Mensesneg Sudi Silalahi menggariskan perayaan dijadikan momentum sarana pendidikan dan hiburan rakyat yang menyebar hingga di kelurahan dan desa, panitia penyelenggara harus berkoordinasi dengan aparat keamanan, mendorong prakarsa dan kreativitas masyarakat, dan mengedepankan hiburan khas daerah/tradisional.

Redaktur : Muhammad Hafil
Reporter :
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar