REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Wali Kota Ternate, Burhan Abdurahman, Maluku Utara (Malut) ikut gladi bersih menjelang pelaksanaan perayaan HUT Proklamasi RI ke-69, Sabtu.
Gladi yang dilakukan tersebut terpantau berjalan baik, dimulai dari detik-detik pengibaran sangsaka merah putih hingga penurunannya, bahkan terlihat antusiasme sejumlah pasukan upacara yang begitu bersemangat dalam menggelar gladi tersebut.
Ketua Panitia HUT Proklamasi Kemerdekaan ke-69, Arif Gani mengatakan di Ternate, Sabtu, semua persiapan menyangkut dengan Upacara HUT Proklamasi ke-69 telah dipersiapkan secara matang, termasuk tempat para peserta upacara juga telah dipersiapkan.
"Untuk kesiapannya sudah rampung, dimulai dari gladi kotor hingga gladi bersih secara fisik dan setelah kesiapan secara fisik dilaksanakan, masih ada agenda penting lagi yang harus dilaksanakan yakni, pada hari ini (16/8) akan dilaksanakan pengukuhan Paskibraka di Aula Kantor Walikota pada pukul 16.00 Wit, dilanjutkan pada malam hari akan dilakukan upacara Pemantapan Waktu (Taptu).
"Nanti pada pukul 00.00 akan dilanjutkan dengan renungan suci, apel kehormatan di Makam Pahlawan dan dipagi harinya akan dilanjutkan dengan upacara HUT Proklamasi RI ke 69," ujarnya.
Secara terpisah, Pelatih Paskibraka, Peltu Adam Ibrahim, mengatakan, pihaknya menggelar persiapan terahir pada gladi bersih Sabtu hari ini.
"Persiapan terakhir akan dilakukan di Sabtu nanti, secara fisik sudah bagus, perlengkapan juga rata-rata sudah bagus begitu juga kesiapan lain-lain tidak ada masalah baik gerakan formasi juga tidak maslah, jadi torang hanya berdoa mudah-mudahan hari puncak nanti berjalan dengan baik dan sesuai dengan apa yang kita inginkan semua," ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya juga melakukan latihan khusus untuk mengantisipasi terjadinya kesalahan pada saat menjalankan tugas baik, tali bendera, atau terbaliknya bendera semua sudah kami lakukan, sehingga tidak ada kendala semua berjalan dengan baik.
Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id.
Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar,
berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras,
dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.
Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.