Home > >
Sultan Pimpin Upacara HUT RI di Yogyakarta
Ahad , 17 Aug 2014, 11:17 WIB

Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono ke X

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Kemerdekaan Republik Indonesia di Halaman Istana Kepresidenan Gedung Agung Yogyakarta, Ahad (17/8).

Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-69 yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB ini dengan Komandan Upacara Letkol Infantri Samuel Jaferson Aling atau Komandan Kodim/0731 Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Upacara yang diawali dengan bunyi sirine tersebut diikuti ratusan peserta dari berbagai kalangan seperti TNI, Polri, pelajar, mahasiswa, pramuka serta tamu undangan dari berbagai pejabat di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) DIY.

Selain itu upacara HUT Kemerdekaan RI yang digelar tiap tahun pada tanggal 17 Agustus ini juga diikuti puluhan pejuang veteran di Yogyakarta. Upacara dilanjutkan dengan pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan RI oleh Ketua DPRD DIY Yoeke Indra Agung Laksana, yang kemudian dilanjutkan dengan mengheningkan cipta yang dipimpin inspektur upacara.

Selanjutnya pembacaan doa oleh Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) DIY Maskul Haji.
Upacara semakin khidmat saat pasukan pengibar bendera memasuki lapangan upacara, adapun pasukan pengibar bendera tersebut sebanyak 38 siswa terdiri dari 19 siswa putra dan 19 putri hasil seleksi dari seluruh SMA berprestasi se-DIY.

Setelah pengibaran bendera Merah Putih, sebelum upacara usai dilanjutkan persembahan lagu-lagu perjuangan dan lagu daerah yang dinyanyikan paduan suara gabungan pelajar SD, SMP dan SMA di DIY. Sementara itu, upacara tahunan ini menarik perhatian masyarakat Yogyakarta dan wisatawan yang melintas di depan Gedung Agung kawasan wisata belanja Malioboro, untuk menyaksikan rangkaian upacara HUT Kemerdekaan RI secara langsung dari luar pagar.

Redaktur : Agung Sasongko
Reporter :
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar