REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) berharap Indonesia menjadi negara yang semakin mandiri dalam segala bidang.
Hal tersebut disampaikannya secara langsung terkait peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-69 yang jatuh pada hari Ahad.
"Harapan untuk Indonesia pada usia yang ke-69 ini agar lebih mandiri, lebih mampu berdikari (berdiri diatas kaki sendiri) dalam segala hal," kata Jokowi di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Minggu.
Terkait Dirgahayu RI, dia menyampaikan bahwa semangat proklamasi telah membuat pelaksanaan kegiatan Pemilihan Umum (Pemilu) pada tahun ini berjalan dengan lancar dan baik.
"Dengan semangat proklamasi, kita sukseskan Pemilu 2014 demi kelanjutan Indonesia yang maju dan sejahtera. Ini yang menjadi tema peringatan HUT RI kali ini," ujar Jokowi.
Dia menuturkan dengan suksesnya Pemilu, maka akan berpengaruh terhadap kegiatan pembangunan ekonomi, sosial dan bidang lainnya, sehingga semakin memantapkan transisi demokrasi.
"Tahun ini, tercatat sebanyak 72 persen warga Jakarta telah menggunakan hak pilihnya. Oleh karena itu, saya berterima kasih kepada segenap warga yang telah berpartisipasi dalam Pemilu 2014," tutur Jokowi.
Tak lupa, kepada seluruh warga DKI Jakarta, Jokowi pun mengucapkan selamat merayakan ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia ke-69 dengan penuh syukur dan suka cita.
"Semoga Tuhan memberikan kekuatan lahir batin untuk membangun Republik Indonesia dan Kota Jakarta yang kita cintai bersama. Merdeka! Hikmah terbesar adalah melestarikan nilai perjuangan untuk membangun bangsa yang sejahtera," tutup Jokowi.
Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id.
Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar,
berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras,
dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.
Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.