REPUBLIKA.CO.ID, LANGKAT -- Tiga gajah dari Kawasan Wisata Tangkahan, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, turut memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-69 Republik Indonesia, dengan melakukan atraksi di Alun-alun Amir Hamzah Stabat.
"Ada tiga ekor satwa terlatih itu yang dipersiapkan melakukan atraksi, untuk menghibur masyarakat," kata Koordinator Gajah Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) Tangkahan, Batang Serangan, Edi Sunardi, di Alun-alun Amir Hamzah Stabat, Ahad (17/8).
Atraksi gajah ini sesuai permintaan Bupati Langkat Ngogesa Sitepu, dalam rangka memriahkan HUT RI, sekaligus memberikan hiburan kepada ribuan pengunjung yang memadati alun-alun ini. Edi Sunardi menjelaskan ketiga gajah itu bernama Eva 42 tahun, Agustin 40 tahun dan Ardana 46 tahun, yang dimainkan sesuai perintah enam pawang yang mendampinginya.
"Tidak hanya memberikan hiburan kepada masyarakat, sekaligus memperkenalkan kepada warga bahwa gajah merupakan satwa yang dilindungi," katanya.
Sementara atraksi yang dilakukan satwa itu seperti tarik tambang, melangkahi orang, aksi duduk, tidur, yang semuanya tidak mengandung risiko besar. Semua gajah yang dihadirkan ini sudah terlatih, dan masih ada lima gajah lainnya Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) yang sudah mendapatkan pelatihan selama bertahun-tahun.
Secara terpisah Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial Pemerintah Kabupaten Langkat Syahrizal menjelaskan bahwa kehadiran ketiga gajah itu untuk memberikan hiburan kepada masyarakat, yang selama ini hanya mengenal gajah ada di daerah ini.
Selain itu agar ana-anak, remaja, maupun orang dewasa dapat lebih mencintai satwa langka dilindungi undang-undang itu.
"Karena kawasan Langkat masih terdapat Taman Nasional Gunung Leuser di mana flora dan faunanya dilindungi untuk tetap dijaga dan dilestarikan," katanya.