REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pantas saja, pabrikan Jerman, Volkswagen (WV) percaya diri meluncurkan VW Golf generasi ketujuh pada pembukaan ajang Indonesia Internasional Motor Show (IIMS), Kamis (19/9), lalu.

Pasalnya, model yang dikenal dengan nama VW Golf Mk-7 mendominasi penjualan.

"Benar, saat ini penjualan VW didominasi New Golf generasi ketujuh," ungkap Christiana Joan, Marketing Communication and Specialist Advertising PT. Garuda Mataram Motor, dalam pesan singkatnya kepada ROL, Kamis (26/9).

Namun, Joan tidak menyebut angka berapa jumlah penjualan yang dimaksud. "Berapa-nya nanti, kami rekap dulu," kata dia.

Untuk New Golf generasi tujuh, VW memberikan dua pilihan kepada konsumen, yakni rakitan lokal (CKD) atau impor utuh (CBu).

Khusus CKD memang harganya sedikit lebih murah yakni 346 juta rupiah. Sedangkan versi CBU-nya 449 juta rupiah. Perbedaan ini tentu jadi pertimbangan tersendiri bagi konsumen tanah air dalam menentukan pilihan.

Yang terpenting, spesifikasinya sama, yakni mesin 1.4 liter dengan turbo yang diklaim menghasilkan tenaga 160 PS @5.800 rpm dan torsi 240 Nm @2.000 rpm. Golf juga dibekali tansmisi 7-percepatan berteknologi Direct Shift Gearbox (DSG) kopling ganda.

Oleh VW, generasi ketujuh ini  diklaim lebih efisien berkat konstruksi bobot bodi yang lebih ringan. Yang menambah istimewa mobil ini adalah label penghargaan mobil terbaik dunia.