Jumat 12 Feb 2016 15:30 WIB

Nasdem Klaim Dukung Ahok tanpa Syarat

Rep: C21/ Red: Ilham
Ketua DPP Nasdem Taufik Basari, Ketua Korwil Partai Nasdem DKI Jakarta Viktor Leiskodat, dan Sekretaris DPW Partai Nasdem DKI Wibi Andrino saat melakukan deklarasi terkait dukungan partai Nasdem kepada Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) di DPP Nasdem, Jakarta,
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Ketua DPP Nasdem Taufik Basari, Ketua Korwil Partai Nasdem DKI Jakarta Viktor Leiskodat, dan Sekretaris DPW Partai Nasdem DKI Wibi Andrino saat melakukan deklarasi terkait dukungan partai Nasdem kepada Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) di DPP Nasdem, Jakarta,

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Nasional Demokrat (Nasdem) mendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2017. Nasdem mengklaim, dukungan itu tanpa syarat.

"Tidak ada mahar, tidak ada syarat. Syaratnya hanya satu, Ahok bekerja baik untuk rakyat," kata Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi Partai Nasdem, Irma Suryani Chaniago, Jumat (12/2).

Irma menambahkan, deklarasi dukungan Nasdem telah diadakan di DPP Partai Nasdem, Gondangdia, Jakarta, pada hari ini. Dukungan Nasdem terhadap Ahok karena pola pikir restorasinya sepaham dengan yang diinginkan partai pimpinan Surya Paloh.

Irma menerangkan, Ahok telah memberikan pelayanan, keadilan, dan kemaslahatan di Indonesia, khususnya DKI Jakarta. Nasdem melihat apa yang sudah dikerjakan Ahok selama menjabat sebagai orang nomor satu Jakarta cukup baik. "Jadi, kami berpikir untuk ke depannya, Ahok harus dapat melakukan lebih bagus lagi," kata dia.

Namun, ketika ditanya apa saja yang telah dibangun Ahok di Jakarta, Irma mengaku tak bisa memerincinya. "Yang dibangun Ahok banyak, saya tidak bisa menyebutkan satu per satu," tutup dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement