Home >> >>
PKPI Tak Gelar Kampanye Terbuka
Selasa , 18 Mar 2014, 13:07 WIB
Ibu-ibu peserta kampanye terbuka Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) di GOR Mampang Prapatan, Jakarta, Senin (17/3). (Republika/Aditya Pradana Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- PKPI tidak menggelar kampanye terbuka pada putaran pertama yang dijadwalkan KPU setempat 18 Maret 2014 di Palu, Sulawesi Tengah.

"Hari ini PKPI tidak melaksanakan kampanye terbuka," kata anggota Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Palu, Sulawesi Tengah, Ivan, Selasa (18/3).

Berdasarkan hasil pantauan Panwaslu, katanya, partai pimpinan Sutiyoso itu hanya melakukan pawai keliling di dapil IV Kecamatan Mantikulore.

Sama halnya dengan Partai Hanura yang dijadwalkan menggelar kampanye terbuka di lapangan bola Silae, Kecamatan Ulujadi dan lapangan Kampung Baru, Kecamatan Palu Barat. Namun, kesempatan itu tidak digunakan. 

Rata-rata partai peserta pemilu yang mendapat giliran kampanye terbuka di Palu, Sulawesi Tengah, hanya keliling kota sesuai dapil masing-masing. Mereka kebanyakan hanya membagi-bagikan brosur caleg dan juga parpol kepada masyarakat.

Bahkan, aksi keliling kota yang dilakukan PKPI hanya diikuti sejumlah kendaraan dengan mendapat pengawalan dari aparat kepolisian setempat.

Dari dalam kendaraan, para juru kampanye (jurkam) partai mengingatkan masyarakat jangan lupa untuk mencoblos pada pileg 9 April 2014.

Sementara Ketua DPC PKPI Palu, Nur Awaluddin membenarkan, tidak menggelar kampanye terbuka. "Memang hari ini jadwal PKPI untuk kampanye terbuka, tetapi kami hanya menggelar pawai keliling sambil membagikan brosur untuk meraih simpati masyarakat," katanya.

Redaktur : Mansyur Faqih
Sumber : antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar