REPUBLIKA.CO.ID, BRASILIA -- Para pemain sepak bola Muslim yang ikut berlaga di Piala Dunia Brasil 2014 bakal menghadapi ujian lebih berat ketimbang berbagai pertandingan yang pernah mereka lakoni sebelumnya.
Karena kompetisi paling bergengsi sejagat itu kebetulan digelar bertepatan dengan Ramadhan. Ini akan menjadi tahun pertama dalam sejarah ketika Piala Dunia dilangsungkan pada Ramadhan.
Para pemain sepak bola Muslim pun akan menghadapi tantangan yang tidak mudah. Mereka harus berusaha mengatasi suhu dan kelembaban di Brasil yang mayoritas wilayahnya beriklim tropis.
Ramadhan adalah bulan suci bagi umat Islam. Selama bulan tersebut, kaum Muslimin menahan diri dari makan dan minum dari Subuh sampai Maghrib. Tahun ini, Ramadhan berlangsung mulai 28 Juni hingga 27 Juli.
Sementara, kegiatan Piala Dunia dijadwalkan akan diselenggarakan hingga 13 Juli nanti (partai final). Sejumlah pemain Muslim terkenal yang ikut berlaga di Piala Dunia 2014 antara lain Toure bersaudara (Yaya dan Kolo), pemain sayap AS Roma Gervinho, dan Cheick Tiote. Mereka semua berasal dari Pantai Gading.
"Selanjutnya juga ada Karim Benzema, Bacary Sagna, Mamadou Sakho, dan Moussa Sissoko yang masuk dalam daftar skuat Timnas Prancis," tulis Huffington Post melaporkan, Senin (16/6).
Meski pun begitu, pemain Pantai Gading seperti Kolo Toure justru mengaku, Ramadhan membuatnya merasa lebih kuat. "Saya pikir itu menakjubkan, betapa Ramadhan dapat membuat Anda benar-benar kuat,” kata Kolo seperti dikutip ROL dari World Bulletin.