REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah pemungut barang bekas yang membawa gerobak atau manusia gerobak terlihat berkumpul di beberapa ruas jalan di Jakarta Timur. Mereka menanti rezeki dari sedekah warga pada malam takbiran.
Menurut pantauan Antara pada Kamis (16/7) petang, gerobak tersebut juga diisi istri, anak, dan cucu mereka. Para pemburu rezeki ini memanfaatkan momen H-1 Lebaran ketika umat muslim menyalurkan zakat fitrah dan sedekah kepada warga berekonomi kurang mampu.
"Saya tidak mudik. Insya Allah kepingin pulang kalau ada rezeki lebaran kedua atau ketiga," kata seorang manusia gerobak Iskandar (55) ditemui di Jalan Raya Bekasi Timur, Jakarta.
Iskandar berasal dari Tegal, Jawa Tengah. Ia mengaku berada di Ibu Kota sejak awal bulan Ramadhan. Ia memarkir gerobaknya di Jalan Pramuka, Jakarta Timur bersama sejumlah manusa gerobak lainnya.
Para manusia gerobak tersebut menggelar tikar di pinggir trotoar jalan untuk menanti adanya dermawan yang memberikan zakat. "Ya tergantung. Kadang banyak dan pernah juga tidak ada," kata manusia gerobak, Ridwan.
Ridwan mengaku terpaksa menjalani profesinya sebagai pemungut barang bekas karena tidak mendapat pekerjaan di kampung halaman di Indramayu, Jawa Barat.
Dia mengatakan pada hari lebaran akan berkeliling ke sejumlah masjid untuk memungut koran bekas alas shalat Idul Fitri.