REPUBLIKA.CO.ID, Salon selalu menjadi referensi para wanita untuk memenuhi kebutuhan seputar kecantikan. Baik untuk alasan perawatan, maupun untuk mendandani diri agar tampil spesial di acara-acara khusus. Tapi, jangan salah. Makna salon di mata wanita tak seperti mal atau lokasi belanja pada umumnya. Meskipun, bagi mereka mengunjungi salon sama juga dengan membelanjakan uangnya, dalam hal ini menukarkan uang dengan tindakan meningkatkan kecantikan dan penampilan diri. Pakar mode dan kecantikan Okky Asokawati melihat perilaku belanja wanita sangat dinamis.
Terlebih lagi menyangkut belanja jasa. Setidaknya, itu dapat dilihat dari keputusan untuk menentukan pilihannya atas apa yang akan dibelanjakannya. Dalam hal layanan kecantikan, seorang wanita pasti ingin tahu layanan seperti apa yang akan didapatkan dari besarnya nilai uang yang dibelanjakannya. Tak hanya melihat hasil akhirnya apakah akan mendapatkan kecantikan yang dikehendaki, tapi lebih dari itu. Seorang wanita juga sangat ingin menikmati proses layanan yang lebih dari memuaskan. ''Jadi untuk menjadi cantik, perempuan tak hanya melihat hasil akhirnya, tapi juga prosesnya. Kenyamanan dan keamanan akan sangat berperan dalam mewujudkan kepuasan, plus pada hasil akhirnya,'' papar Okky.
Maka, demi aman dan nyaman itu, kini bertebaran salon-salon khusus Muslimah. Berbagai penawaran seperti layaknya di salon konvensional pun ditawarkan. Bedanya, salon Muslimah ini hanya memperbolehkan para perempuan, terutama yang berkerudung, untuk memasuki area ini.
Masing-masing salon menawarkan beragam fasilitas dan kenyamanan. Namun, semuanya akhirnya diserahkan pada Anda untuk memilih salon yang paling pas di hati. Meski begitu, tak ada salahnya berhati-hati karena tak jarang ada saja pria yang tiba-tiba nongol ke dalam. Untuk itu tak ada salahnya Anda meminta pada pengelola salon agar memastikan keamanan dan kenyamanan tiap pengunjung.