Kamis 27 Jun 2013 14:38 WIB

Tips Anak Doyan Makan Buah dan Sayur

Rep: Reiny Dwinanda/ Red: Endah Hapsari
Anak makan buah
Foto: parentdish.co.uk
Anak makan buah

REPUBLIKA.CO.ID, Sisca Soewitomo, pakar kuliner, memiliki sejumlah tips yang dapat membuat anak melahap sayur dan buah dengan lahap. ''Yang perlu dilakukan adalah menganekaragamkan pengolahan sayuran dan buah,'' ujarnya. Mari simak sebentar apa kata Chika, gadis cilik berusia 10 tahun yang duduk di kelas lima SD. Sehari-hari, nasi goreng, mi goreng, nugget, serta ayam goreng tepung menjadi pilihan favoritnya. ''Saya tidak suka sayur karena rasanya pahit,'' celotehnya.

Rasa pahit pada sayur sesungguhnya bukan hambatan untuk memenuhi kebutuhan serat pada anak. Anda hanya perlu mengolahnya dengan lebih variatif. ''Agar lebih disukai anak, tonjolkan rasa gurih dan manis pada olahan sayuran,'' saran Sisca.

Supaya bisa dinikmati, anak harus diberi tahu apa saja yang dibutuhkan tubuhnya. Dalam mengenalkan kembali sayur pada menu anak, berikan saat ia dalam kondisi lapar. Alternatif lainnya, mengajak teman sebayanya untuk makan bersama. ''Dengan begitu, anak tidak akan merasa terpaksa mencicipinya,'' kata Sisca.

Sebagai langkah awal, campurkan sayuran pada makanan yang disukainya. Sebagai contoh, Anda dapat membuat spaghetti bolognese dengan saus bercampur sayuran. Saat membuatnya, ajak si kecil untuk berpartisipasi. ''Bilang saja brokoli -- yang mirip rambut artis Eddy Brokoli -- harus masuk dalam masakan. Begitu juga wortel yang disukai kelinci dan buncis yang dapat diiris sambil bernyanyi,'' Sisca menguraikan.

Untuk tampilan yang lebih menarik, Sisca punya tipsnya. Sayuran hendaknya dimasukkan belakangan. ''Dengan begitu, warnanya tetap cerah menggoda dan vitamin yang terkandung di dalamnya tidak keburu hilang.'' Sayuran juga bisa disisipkan di telur orak-arik kesukaan anak. Masakan ini pun mudah dibuat sendiri oleh si kecil. Lagi pula, membiarkannya masak juga baik untuk kemandirian sekaligus membuatnya tahu apa saja yang masuk ke perutnya.

Lain waktu, ajak si kecil berbelanja bahan makanan. Biarkan ia memilih apa yang hendak dimasakkan untuknya. ''Jika ia menunjuk ayam, tanyakan rasa apa yang disukainya. Mungkin, ia menyukai rasa manis. Masakkan semur ayam,'' tutur Sisca.

Anda tak punya cukup waktu untuk memasak? Pilih saja masakan yang praktis. Anda bahkan bisa memadukan bahan siap jadi dengan bahan segar, seperti spaghetti bolognese tadi. ''Anda juga bisa memasak dalam jumlah banyak dan menyimpannya di kulkas. Saat diperlukan, tinggal dihangatkan. Rebus sayur sesaat sebelum dihidangkan,'' Sisca menandaskan. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement