Jumat 06 Sep 2013 16:59 WIB

Ini Penyebab Perempuan Lebih Mudah Gemuk

Olahraga teratur salah satu cara membuat tubuh langsing/ilustrasi
Olahraga teratur salah satu cara membuat tubuh langsing/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Setiap tubuh membutuhkan lemak untuk menyimpan energi yang dibutuhkan untuk berbagai aktivitas. Lemak dalam tubuh juga berfungsi sebagai penyekat panas, penyerap guncangan, dan berbagai fungsi lainnya. Namun, kandungan lemak dalam tubuh berlebihan justru merangsang munculnya penyakit. Penimbunan lemak yang berlebihan dalam tubuh akan menyebabkan obesitas. Jika tidak segera ditangani, akibatnya akan muncul berbagai penyakit.

Rata-rata wanita memiliki lemak tubuh lebih banyak dibandingkan pria. Perbandingan yang normal antara lemak tubuh dengan berat badan pada wanita berkisar antara 25-30 persen. Sedangkan pada laki-laki sekitar 18-23 persen. Dengan demikian, wanita dengan lemak tubuh lebih dari 30 persen dianggap sudah mengalami obesitas. Demikian pula pria yang kandungan lemak tubuhnya lebih dari 25 persen berarti ia dianggap obesitas.

Menurut dokter ahli gizi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof Dr Walujo Soerjodibroto MSC PhD SpG (K), angka obesitas di Indonesia sebenarnya tidak terlalu tinggi, hanya sekitar lima persen. Obesitas tersebut disebabkan oleh pola makan orang Indonesia yang banyak mengandung karbohidrat dan lemak.

''Dulu pada zaman orang tua kita meski mereka memiliki pola makan seperti itu, mereka mencangkul di sawah, atau mendorong gerobak. Sekarang orang-orang makan enak, banyak mengandung lemak dan karbohidrat, namun naik mobil terus. Aktivitas fisik menjadi berkurang,'' ujarnya.

Menurut Walujo, obesitas kini menjadi ancaman bagi masyarakat di perkotaan. Ini sangat erat kaitannya dengan pola hidup masyarakat kota. Mereka suka mengonsumsi makanan enak yang banyak mengandung lemak dan karbohidrat namun tidak dibarengi dengan aktivitas fisik yang cukup. Jika dibiarkan, maka obesitas akan memicu munculnya sejumlah penyakit seperti sakit sendi, sakit tulang, penyakit jantung, stroke, diabetes, asam urat, dan sejumlah penyakit degenaratif lainnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement