Sabtu 12 Oct 2013 10:03 WIB

Perempuan Lebih Berisiko Kena Wasir, Mengapa?

Rep: Setyanavidita / Red: Endah Hapsari
Perempuan lebih berisiko kena wasir/ilustrasi
Foto: medicinenet.com
Perempuan lebih berisiko kena wasir/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Wasir, juga disebut ambeien, atau hemorrhoid, adalah penyakit yang ditandai dengan pembengkakan atau pembesaran pembuluh vena di bagian terbawah poros usus, baik di sisi dalam maupun sisi luar anus. Penyakit ini ditandai dengan munculnya benjolan seperti bisul berwarna merah kebiru-biruan atau kehitaman. Gejala awal wasir memang tidak terlalu mengganggu. Tapi, bila tidak mendapatkan penanganan yang baik, wasir akan parah dan perlu pembedahan untuk proses penyembuhannya.

Menurut dr Eustachius Hagni Wardoyo dari Apotek Asianna Farma, Bekasi,  penyebab pasti ambeien belum dapat diketahui. Namun, terjadinya wasir sangat berkaitan dengan peningkatan tekanan intraabdomen, atau tekanan dalam perut, karena berbagai macam sebab.

Risiko tinggi terkena wasir adalah orang yang sering mengalami konstipasi atau sembelit. Mereka ini biasanya akan mengejan dengan lebih keras agar bisa BAB. Akibatnya, terjadi tekanan dalam perut. Kelompok orang yang juga berisiko tinggi menderita hemorrhoid adalah ibu hamil, orang yang mengalami obesitas, dan orang dengan sirosis atau pembengkakan hati sebagai komplikasi dari hepatitis B.

Ambeien juga dapat mengancam orang yang terbiasa membawa beban berat, seperti atlet angkat besi. Juga, orang-orang yang melakukan olahraga tenaga dalam yang mengharuskan menahan napas dalam jangka waktu lama. ''Dibandingkan dengan laki-laki, perempuan berisiko lebih besar menderita wasir karena perempuan secara berkala mengalami pelebaran pembuluh darah ketika menstruasi,'' ujar alumni FK UGM ini.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement