REPUBLIKA.CO.ID, Komposisi ASI sangatlah rumit. Prof dr Henkjan Verkade, seorang gastroenterologist kenamaan, tak mampu menjelaskan rangkaian molekul dalam ASI. “Ada lebih dari 300 molekul yang terkandung di dalamnya,” katanya.
Verkade berpendapat, mustahil untuk menciptakan ASI versi buat an manusia. Sebab, tidak akan ada orang yang bisa menemukan rumus tiruan dari molekul ASI. ASI merupakan makanan terbaik bagi manusia pada enam bulan awal kehidupannya.
Di dalamnya terkandung susunan lemak, protein, karbohidrat, dan zat lain yang berguna bagi tubuh dalam takaran sempurna. Komponen ASI juga tidak membahayakan lambung bayi karena mudah dicerna. Kandungan zat-zat di dalamnya juga membuat bayi merasa kenyang hanya dengan mengonsumsi ASI. “Lantaran sukar meniru molekul yang terdapat di dalam ASI, ilmuwan hanya mampu memformulasikan susu sapi atau kedelai sebagai pendamping ASI,” ucap dosen University Medical Center Groningen, Belanda.
Verkade mengatakan, istilah anak-anak kecanduan susu formula bukanlah sebuah pernyataan yang tepat. Tidak ada anakanak yang candu terhadap susu formula. Apabila kecanduan, otomatis hingga dewasa dia akan terus meminum susu formula. Buktinya, orang dewasa tidak melakukan hal demikian. Anak-anak yang suka dengan susu kemungkinan dialami karena faktor kurang mengetahui jenis makanan lain. Seharusnya, orang tua sudah memperkenalkan jenis asupan gizi lainnya yang diseimbangkan dengan susu.
Anak-anak yang sangat suka dengan susu bisa diberikan tindakan pengenalan pola makan yang benar secara bertahap. Mengurangi pemberian susu dan memperkenalkan jenis makanan yang beraneka ragam bisa menjadi solusi. Orang tua juga harus menjalin komunikasi yang baik dengan anak. Berinteraksi sesering mungkin bisa mendeteksi kemauan si kecil hingga menemukan makanan kesukaannya.