Senin 11 Nov 2013 10:19 WIB

Ini Dia 5 Makanan Pembasmi Lemak

Rep: mgrol22/ Red: Endah Hapsari
Berbagai macam jenis keju (ilustrasi)
Foto: ECHINACITIES
Berbagai macam jenis keju (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Bobot tubuh ideal merupakan idaman banyak orang, terutama kaum hawa. Ketika berat tubuh bertambah beberapa kilo saja membuat sebagian wanita merasa tidak percaya diri. Pola makan sangat memengaruhi berat badan seseorang. Untuk itu pilih makanan yang tepat untuk menjaga tubuh Anda tetap ideal.

Dilansir dari health.com, berikut ini adalah makanan yang melakukan tugas ganda untuk membantu Anda menghilangkan lemak dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga Anda lebih sedikit mengonsumsi kalori.

 

Telur 

Sebutir telur mengandung 78 kalori. Telur adalah makanan yang bergizi karena mengandung protein yang tinggi. Makan telur saat sarapan akan mengekang nafsu makan Anda dari yang seharusnya. Maka Anda akan mengurangi asupan kalori sekitar 330 kalori dari biasanya sepanjang sisa hari.

 

Dark chocolate

Dalam satu ons dark chocolate mengandung 170 kalori. Makan sebatang dark chocolate akan membuat Anda makan lebih sedikit saat makan berikutnya, menurut penelitian dari University of Copenhagen. Senyawa dalam cokelat memperlambat pencernaan dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Sepotong kecil cokelat juga dapat mengurangi nafsu makan Anda terhadap makanan asin, manis, dan berlemak.

 

Kacang Pinus

Kacang yang terbuat dari biji-biji pohon pinus mengandung 95 kalori per setengah ons (sekitar 84 butir kacang). Asam lemak dalam kacang pinus meningkatkan hormon kenyang yang membuat Anda merasa selalu kenyang, menurut para peneliti Korea.

 

Keju

Satu ons keju mengandung 76 kalori. Asam linoleat terkonjugasi (CLA) pada keju membantu Anda merasa kenyang dan membakar lebih banyak lemak. Keju dari hewan pemakan rumput memiliki paling banyak CLA, sehingga belilah keju yang terbuat dari hewan tersebut.

 

Jeruk

Tiap buah jeruk mengandung 59 kalori. Jeruk adalah buah peringkat tertinggi pada "indeks rasa kenyang," menurut para peneliti Australia. Dan serat dalam jeruk dapat digunakan untuk memerangi lemak dalam tubuh. Orang-orang yang makan lebih banyak serat memiliki sedikit timbunan lemak. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement