Jumat 22 Nov 2013 16:02 WIB

Hati-Hati Beri Air Putih untuk Bayi

Rep: mgrol22/ Red: Endah Hapsari
Bayi dan susu formula
Foto: guardian.co.uk
Bayi dan susu formula

REPUBLIKA.CO.ID, Air memiliki banyak khasiat dan merupakan minuman yang paling aman dan sehat untuk dikonsumsi sehari-hari bagi anak-anak dan orang dewasa, namun tidak bagi bayi Anda. Mengapa?

Selama di bulan-bulan sebelum memulai makanan padat, jumlah air yang terdapat di ASI atau susu formula biasanya sudah menyediakan semua kebutuhan air pada bayi. Bayi yang sehat membutuhkan keduanya untuk tumbuh kembang dan untuk menggantikan air yang hilang melalui urin, kotoran, kulit dan paru-paru.

Dilansir dari laman Parents, lebih baik untuk tidak memberikan air putih kepada bayi sebelum 6 bulan. Memberinya air dapat menurunkan nafsu makan dan kekurangan gizi.  Memberikan bayi terlalu banyak air sejak dini juga dapat menyebabkan ginjal menghalau natrium dan elektrolit, sehingga ia kekurangan garam.

Dalam kasus-kasus serius, pemberian air putih pada bayi dapat memicu kejang. Bahkan pada hari yang panas, sebagian besar bayi tidak membutuhkan air, ASI atau susu formula cukup untuk menjaga mereka terhidrasi. Namun, jika bayi Anda sembelit, dokter anak Anda mungkin menyarankan Anda untuk memberikan 2 ons air sehari agar tubuhnya kembali sehat. Anak bisa mulai minum air lebih teratur setelah usianya menginjak 1 tahun.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement