Rabu 29 Jan 2014 02:00 WIB

10 Penyebab Umum Infertilitas Pada Perempuan (3-Habis)

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Djibril Muhammad
Infertilitas
Foto: wordpress
Infertilitas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada titik tertentu dalam kehidupan seseorang, keinginan untuk memiliki anak menjadi sangat besar. Namun bagi sebagian lainnya, mengandung anak adalah mustahil.

Menurut Klinik Mayo di Amerika Serikat, 10-15 persen pasangan di AS tidak subur dan mungkin ada sejumlah alasan yang mengikutinya.

Menurut Departemen Kesehatan AS, penyebab umum dari ketidaksuburan atau infertilitas pada perempuan adalah masalah pembuahan atau ovulasi. Sebuah tanda umum dari masalah ovulasi biasanya adalah periode menstruasi yang abnormal atau kurang lengkapnya waktu menstruasi.

Dilansir dari Symptomfind, Selasa (28/1), berikut adalah 10 penyebab umum infertilitas pada perempuan yang berhubungan dengan masalah ovulasi

8. Pengobatan kanker

Penderita kanker mungkin menjalani radioterapi atau bentuk pengobatan kanker lainnya yang dapat mengganggu fungsi sistem reproduksi laki-laki atau perempuan.

Penelitian menunjukkan bahwa penurunan kesuburan seorang perempuan adalah salah satu efek samping dari radiasi dari pasien kanker, tergantung pada bagian tubuh mana yang disinari.

Wanita yang menjalani terapi radiasi harus membicarakan dengan dokter mereka akan efek dari pengobatan tersebut yang bisa memengaruhi kesuburan mereka.

9. Pengobatan tertentu

Obat-obat tertentu juga bisa menyebabkan infertilitas pada perempuan. Jika obat itu ditemukan sebagai penyebab ketidaksuburan, maka si wanita bisa menghentikan konsumsinya dan mejadi subur kembali.

Mengunakan obat-obatan, minuman alkohol, merokok, dan makan buruk yang menyebabkan kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan, olah raga atletik berlebihan juga bisa berkontribusi menyebabkan infertilitas pada perempuan.

10. Usia

Usia juga bisa dianggap sebagai faktor umum infertilitas pada perempuan. Perempuan di atas 40 tahun memiliki jumlah telur yang kecil dan kurang sehat. Kemungkinan mereka mengalami keguguran juga tinggi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement