REPUBLIKA.CO.ID, Hamil dan melahirkan merupakan dua proses kehidupan yang biasanya dijalani dengan penuh antusiasme. Akibatnya banyak uang rela digelontorkan demi sang buah hati.
Ketika kandungan ibu makin mendekati hari kelahiran dan masa berbelanja barang-barang kebutuhan bayi tiba, rasanya segala macam kebutuhannya harus dimiliki. Termasuk memiliki sejumlah barang dengan kualitas terbaik. Demi kenyamanan anak yang sudah dinanti-nanti.
Tapi, ada cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi biaya-biaya yang harus dikeluarkan untuk menyambut kehadiran bayi. Salah satunya adalah memanfaatkan diskon. Biasanya ketika istri mengandung, suami akan menyisihkan sejumlah dana untuk kebutuhan bayinya. Manfaatkan musim diskon di pusat perbelanjaan untuk membeli kebutuhan bayi.
Memanfaatkan gratisan juga tidak salah, lho. Artikel dalam laman Guardian menyarankan meminjam kebutuhan bayi dari saudara dan teman yang tak lagi membutuhkannya.
Bayi tumbuh begitu cepat, membuat banyak kerabat umumnya mau meminjamkan atau memberikan pakaian atau barang-barang yang dulu dipakai bayinya dalam sementara waktu saja. Kabarkan saja melalui jejaring sosial Anda, Path, Twitter, atau Facebook. Biasanya, akan ada kerabat yang menyahut dan dengan senang hati membantu.
Membeli barang bayi yang bekas juga akan menolong mengurangi biaya belanja bayi baru. Sekarang ini sudah cukup banyak barang bayi preloved yang ditawarkan. Mulai dari dorongan, botol beling menampung ASI, hingga pakaian bayi.
Lagi-lagi, cari toko-toko yang menjual barang bayi bekas di jejaring sosial. Instagram, Twitter, dan Facebook menjadi tempat terbanyak untuk menemukan barang-barang bayi bekas pakai. Pastikan saja kondisinya masih baik. Juga cek kebersihannya.