Kamis 13 Jun 2013 10:12 WIB

Wah, Biaya Satu Anak Hingga 100 Juta?

Rep: Nora Azizah/ Red: Endah Hapsari
Hitunglah kebutuhan untuk anak dengan cermat/ilustrasi
Foto: weddingsevens.com
Hitunglah kebutuhan untuk anak dengan cermat/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Menikah kemudian memiliki anak. Tahapan kehidupan ini menjadi dam baan setiap insan. Memiliki buah hati tidak bisa dilakukan dengan biaya nol. Sejak istri me ngandung hingga si buah hati duduk di bang ku sekolah, semua harus menjadi pikiran orang tua.

Perencana keuangan independen dari ZAP Finance, Prita Hapsari Ghozie, mengata kan bahwa biaya kehidupan anak besarnya cu kup mencengangkan. “Perkiraan biaya memiliki anak cukup tinggi, sekitar Rp 100 juta,” katanya. Angka tersebut baru didapat dari kalkulasi kebutuhannya di tahun-tahun pertama saja.

Biaya yang tinggi tersebut lantas jangan men jadi alasan bagi pasangan untuk tidak meng inginkan momongan. Mempersiapkan dana kehadiran buah hati bisa menjadi salah satu jalan keluar. Langkah ini merupakan upaya untuk menjaga kesehatan keuangan keluarga, sekaligus membuka jalan agar anak memperoleh yang terbaik dalam kehidupannya.

Menyiapkan anggaran untuk kehidupan anak, sebaiknya dilakukan sedini mungkin. Persiapkanlah dana kelahiran buah hati sedi kitnya untuk tiga tahun pertama. Dana ini bisa mulai dianggarkan sejak sang ibu mengandung.

Agar semua bisa terpenuhi sesuai kodratnya, Prita membagi sedikit tips yang dirangkum dari buku terbarunya Make It Happen. 

1. Sesuai Kemampuan Finansial 

Belilah barang-barang sesuai kemampuan. Jangan tergiur dengan perlengkapan bayi yang lucu dan menarik dari label ternama. Utamakan prioritas keperluan dasar, nomor duakan persoalan label. 

 

2. Mengerem Hasrat Belanja 

Barang-barang bayi memang menggemaskan. Ada yang lucu sedikit langsung terpikat membelinya. Kendalikan hasrat tersebut. Kurangi frekuensi ke mal dan pusat perbelanjaan. Mengajak suami bisa menjadi satu solusi sebab ada yang akan menasihati. 

 

3. Berdasarkan Kebutuhan 

Lebih perlu mana, dorongan atau seprai dan bedong bayi? Dorongan bekas si kakak yang masih bagus bisa digunakan kembali untuk adiknya. Ketika jasa penyewaan atau membeli barang bekas lebih efisien untuk kantong, mengapa tidak? Cek sejumlah situs, seperti ebay atau babyparcel.com, dan perhatikan banyaknya barang bayi bekas pakai berharga miring, namun berkualitas baik. 

 

4. Buat Daftar Kebutuhan 

Ada baiknya menulis apa saja yang harus dibeli. Tidak hanya harus menuliskan yang menjadi keperluan, tentukan juga prioritas. 

 

5. Jasa Perawatan Anak 

Menyewa jasa pengasuh bayi umumnya diperlukan perempuan pekerja. Biayanya biasanya cukup mahal. Secara umum, sewa jasa pengasuh bayi akan menurun biaya per tahunnya. Bila memungkinkan dan yakin, asisten rumah tangga di rumah bisa dilatih untuk merawat bayi. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement