REPUBLIKA.CO.ID, Jika saja ada survei terhadap para pemilik rumah dan kepada mereka ditanyakan proyek perbaikan apa yang telah atau sedang mereka lakukan terhadap rumah mereka, pastilah mayoritas menjawab ''mengecat.'' Mengecat memang bukan pekerjaan berisiko bahkan bagi orang yang baru sekali melakukannya sekalipun. Sebab banyak peralatan mengecat murah, bahan-bahannya gampang didapat, dan tak sulit melakukan pekerjaan ini.
Mengecat memang rendah investasi dalam peralatan dan bakat. Tapi berapa lama cat bertahan? Atau Anda ingin mengecat sendiri dengan hasil profesional? Berikut ini ada tips dan teknik dari HouseNet yang bisa membantu Anda menghasilkan cat tembok yang bagus [bak hasil sentuhan tangan profesional].
Sedapat mungkin gunakan tiang penggulung cat (paint roller) yang bisa diperpanjang. Tangkai ini bisa diperpanjang dan diperpendek lewat sekrup yang ada pada pegangannya. Tiang seperti ini memudahkan Anda mengecat langit-langit tanpa harus memakai bantuan tangga. Dengan memakai paint roller seperti itu Anda pun tak perlu harus membungkuk bila harus mengecat bagian-bagian bawah dinding. Cara ini mengurangi tekanan pada otot-otot belakang bagian bawah tubuh Anda.
Jika Anda harus mengecat ruang yang besar atau mengecat beberapa ruangan dengan warna yang sama, gunakan paint collar yang pegangannya bisa diperpanjang tapi jangan memakai wadah (berisi cat) yang standar. Sebaiknya pakai ember plastik berkapasitas lima galon (sekitar 23 liter) yang dilengkapi dengan kasa cat. Kasa ini terbuat dari kawat-kawat bermata lubang yang dirancang untuk digantung di ember.
Isilah ember dengan 2-3 galon (kurang lebih 9-14 liter) cat. Benamkan paint roller dalam cat dan geser-geserkan ke atas dan ke bawah kasa agar tidak ada cat yang menetes. Dengan cara ini cat yang berlebihan menempel pada 'pait roller' akan masuk kembali dalam timba.
Saat mengecat jendela dan sudut-sudut hiasan sebaiknya tetap membawa kain lap untuk membersihkan tetesan-tetesan cat atau cat yang salah arah. Tempatkan kain lap, kaleng cat, dan kuas dalam sebuah nampan yang terbuat dari kotak kardus yang kuat. Ambil bagian bawah kardus, sisakan keempat sisinya setinggi 5 cm. Maka jadilah nampan serba guna.
Jangan sampai nampan ini jauh dari posisi Anda mengecat sehingga Anda mudah mencelupkan kuas ke dalam kaleng cat. Nampan dadakan ini sekaligus bisa berfungsi menjadi wadah tetesan cat. Satu hal yang penting, kendati waktu untuk mengecat harus diatur jangan lupa untuk menyisihkan waktu yang banyak untuk aktivitas ini. Dari pengalaman perlu waktu banyak untuk menyiapkan pengecatan sebuah ruangan agar hasilnya memuaskan. Jika tidak hati-hati Anda harus semakin benyak memerlukan waktu karena bisa saja karpet Anda jadi kotor oleh tetesan-tetesan cat.