REPUBLIKA.CO.ID, Sebagai perempuan multitalenta, Peggy Melati Sukma tak asing dengan dunia MC. Terlebih, ia sudah pernah terjun ke dunia akting dan presenting. “Seorang MC tak boleh cepat berpuas diri, harus selalu mengembangkan diri.” Untuk menjadi MC profesional, dibutuhkan kedisiplinan dalam menggali pengetahuan dan informasi terbaru. MC pun mesti menjaga performa agar tetap prima. “Tubuh yang sehat sangat penting karena akan mendukung kemampuan otak bekerja dan mencerna beragam informasi serta pengetahuan,” kata Peggy.
Ketika bertugas, MC harus pandai mengesampingkan hal-hal yang menyita konsentrasi dan energinya. Hindari salah bicara hanya karena suasana hati ataupun keadaan yang kurang mendukung. “Agar tak mengecewakan klien, sebaiknya jangan ambil tawaran pekerjaan kalau sedang tak mampu mengatasi keadaan diri atau sedang kacau,” papar Peggy yang lahir di Cirebon, 13 Juni 1976, ini.
Agar tampil pede dan memuaskan pengundang, setiap MC harus melakukan persiapan yang baik. Itulah kunci sukses Peggy. Persiapan yang baik, mulai dari menggali info detail tentang acara tersebut. Cari tahu lokasi acara, durasi, tamu undangan, pengisi acara, visi, dan misi acara. “Jangan remehkan informasi mengenai pesanpesan utama yang ingin klien sampaikan melalui acara supaya kita dapat menjalankan tugas sesuai harapan klien.”
Peggy pun siap dengan humor-humor yang dapat mengusir kebosanan. Humor tentunya ia sesuaikan dengan karakteristik acara. Lain halnya jika klien meminta agar tidak menyertakan jokes dalam membawakan acara. “Intinya, persiapan tidak boleh seadanya. Bisa fatal akibatnya.”