REPUBLIKA.CO.ID, Popok sekali pakai, lazim disebut diapers. Popok sekali pakai sudah tidaak asing lagi. Hampir semua orang tua yang memiliki balita, kenal popok jenis ini. Dijualnya kemasan satuan, memudahkan mereka untuk mendapatkan produk ini secara murah.
Kala memilih popok sekali pakai, pastikan Anda popok itu mudah direkatkan kembali. Lihat saja label yang tertera pada kemasannya. Dengan begitu, Anda bisa menghemat uang dan waktu jika harus membuka popok si kecil untuk melihat kering-basahnya popok. Tapi popok plastik sekali pakai yang harganya murah umumnya tidak memiliki perekat macam itu. Ia juga tidak bisa dikencangkan kembali setelah dibuka. Dengan sendirinya, Andapun terpaksa harus membuangnya sekali popoknya dibuka.
Meski begitu, sesungguhnya kondisi itu masih bisa diakali. Lekatkan saja kembali popoknya dengan selotip. Memang tidak tampak terlampau cantik tapi cukuplah untuk mengatasi masalah itu. Beberapa waktu yang lalu, masyarakat memang sempat khawatir tentang keamanan popok plastik sekali pakai. Namun, hasil penelitian terkini membuktikan popok plastik sekali pakai malah sangat baik bagi kulit bayi. Sebab, gel pada popok langsung mengikat air seketika.
Sebagian besar popok mengandung sodium polyacrylate. Zat ini mampu menyerap air secara menakjubkan. Ia bisa menyerap air 200 hingga 300 kali berat cairan dan mengubahnya menjadi gel. Popok yang terbaik untuk tiap bayi tidaklah sama. Tiap bayi memiliki respon yang berbeda terhadap popok. Untuk mendapatkan yang terbaik bagi bayi, Anda tak ada salahnya jika Anda mencoba berbagai macam merek popok.
Jika bayi menampakkan reaksi berlebihan terhadap popok, segeralah berkonsultasi dengan dokter. Bisa jadi itu tidak hanya sekadar ruam. Mungkin, si kecil alergi terhadap popok tersebut. Mintalah pendapat dokter untuk mengatasi masalah ini.