Jumat 29 Jul 2022 04:17 WIB

Pemimpin Korut Ancam Musnahkan Korsel Jika Lakukan Tindakan Militer

Kim mengeluarkan pernyataan keras pertama pada Presiden Korsel Yoon sejak menjabat

Red: Esthi Maharani
Pemimpin Korea Utara memperingatkan Korea Selatan akan
Pemimpin Korea Utara memperingatkan Korea Selatan akan

REPUBLIKA.CO.ID., ANKARA -- Pemimpin Korea Utara memperingatkan Korea Selatan akan "musnah" jika Seoul melakukan tindakan militer apa pun terhadap Korea Utara.

"Upaya berbahaya seperti itu akan segera dihukum oleh kekuatan yang kuat, dan pemerintahan Yoon Seok-yeol dan militernya akan dihancurkan," Kantor Berita Yonhap mengutip pernyataan Kim Jong-un di ibu kota Pyongyang.

Dalam pidato yang disebut Pyongyang sebagai "Hari Kemenangan", menandai berakhirnya Perang Korea 1950-1953, Kim menyebut militer Korea Selatan sebagai "gangster militer" dan mengatakan mereka akan menghadapi kemusnahan jika melakukan "upaya berbahaya".

Kim mengatakan tidak akan lagi mentoleransi perilaku Korea Selatan dan memperingatkan bahwa mereka akan membayar harganya jika itu terus berlanjut. Pekan lalu, Presiden Korsel Yoon mengklaim Korut siap menggelar uji coba nuklir kapan saja.

Sebelumnya Yoon memerintahkan militer untuk “dengan cepat dan tegas menghukum” Korea Utara jika melakukan provokasi.

Ketegangan di semenanjung meningkat pada tahun 2020 ketika Korea Utara menyerang dan meledakkan kantor penghubung antar-Korea di sepanjang perbatasan.

Ketegangan meningkat lebih lanjut tahun lalu ketika Seoul dan Pyongyang meningkatkan latihan untuk memamerkan kekuatan militer mereka.

Bulan lalu, AS, Korea Selatan dan Jepang mengumumkan rencana untuk meningkatkan hubungan keamanan dan sepakat untuk bersama-sama melawan ancaman dari Korea Utara jika Pyongyang melakukan uji coba nuklir kembali.

AS dan Korea Selatan telah memperpanjang beberapa tawaran dialog ke Korea Utara untuk meredakan ketegangan saat ini di semenanjung, tetapi Korea Utara belum menanggapi.

Pada 27 Mei, China dan Rusia memveto sanksi baru Dewan Keamanan PBB yang akan dijatuhkan pada Korea Utara.

 

 

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
مُحَمَّدٌ رَّسُوْلُ اللّٰهِ ۗوَالَّذِيْنَ مَعَهٗٓ اَشِدَّاۤءُ عَلَى الْكُفَّارِ رُحَمَاۤءُ بَيْنَهُمْ تَرٰىهُمْ رُكَّعًا سُجَّدًا يَّبْتَغُوْنَ فَضْلًا مِّنَ اللّٰهِ وَرِضْوَانًا ۖ سِيْمَاهُمْ فِيْ وُجُوْهِهِمْ مِّنْ اَثَرِ السُّجُوْدِ ۗذٰلِكَ مَثَلُهُمْ فِى التَّوْرٰىةِ ۖوَمَثَلُهُمْ فِى الْاِنْجِيْلِۚ كَزَرْعٍ اَخْرَجَ شَطْـَٔهٗ فَاٰزَرَهٗ فَاسْتَغْلَظَ فَاسْتَوٰى عَلٰى سُوْقِهٖ يُعْجِبُ الزُّرَّاعَ لِيَغِيْظَ بِهِمُ الْكُفَّارَ ۗوَعَدَ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ مِنْهُمْ مَّغْفِرَةً وَّاَجْرًا عَظِيْمًا ࣖ
Muhammad adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia bersikap keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu melihat mereka rukuk dan sujud mencari karunia Allah dan keridaan-Nya. Pada wajah mereka tampak tanda-tanda bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka (yang diungkapkan) dalam Taurat dan sifat-sifat mereka (yang diungkapkan) dalam Injil, yaitu seperti benih yang mengeluarkan tunasnya, kemudian tunas itu semakin kuat lalu menjadi besar dan tegak lurus di atas batangnya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan di antara mereka, ampunan dan pahala yang besar.

(QS. Al-Fath ayat 29)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement