Selasa , 02 Dec 2014, 17:02 WIB
Anies: Kemendikbud Jadi Fasilitator dan Mentor Daerah
Mendikbud Anies Baswedan

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menyebut selama ini hubungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) pusat dan daerah bersifat instruksional.

Daerah kurang memainkan perannya karena hanya bertugas untuk melaksanakan apa yang diprogramkan dipusat. Yang akhirnya, disebut Anies,  ini menjadi penyeragamaan atau standarisasi yang belum tentu bisa dilakukan oleh daerah.

“Pusat belum menjadi fasilitator dari daerah. Selama ini hubungan masih bersifat instruksional. Kita ingin muncul sebagai support karena yang paling dekat dengan pendidikan adalah mereka yang di kabupaten kota,” ujar Anies di Jakarta.

Karena itu dibawah kepemimpinannya kali ini, Anies ingin Kemendikbud bertugas sebagai fasilitator dan mentor. Pemerintah pusat bukan hanya sekedar membuat aturan dan meminta dinas pendidikan daerah melaksanakannya. Tapi membangun komunikasi dua arah antara pusat dan daerah. “Berbicara dengan kita karena kelemahan daerah menjadi pengembangan kompetensi,” katanya.

Selain itu, Anies juga meminta setiap daerah menggali potensinya masing-masing. Mengevaluasi kondisi di daerahnya, apa potensi yang bisa dikembangkan. “Evaluasi kondisi tiap daerah masing-masing. Jangan Jakarta selalu membuat standarisasi,” tambahnya.

 



Reporter : niken paramita
Redaktur : Taufik Rachman