Rabu , 29 Jun 2016, 17:49 WIB

Targetkan 12 Juta Wisatawan, Kemenpar Optimalkan Destinasi Wisata Baru

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Republika/Raisan Al Farisi
Lansekap pantai dan Pura Uluwatu yang terletak di Uluwatu, Bali, Jumat (20/11). Dengan adanya Peraturan Presiden (Perpres) nomor 104 Tahun 2015 mengenai pembebasan visa di 75 negara, Pemerintah menargetkan pertumbuhan pariwisata pada akhir 2015 meningkat d
Lansekap pantai dan Pura Uluwatu yang terletak di Uluwatu, Bali, Jumat (20/11). Dengan adanya Peraturan Presiden (Perpres) nomor 104 Tahun 2015 mengenai pembebasan visa di 75 negara, Pemerintah menargetkan pertumbuhan pariwisata pada akhir 2015 meningkat d

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pariwisata tengah dengan gencar mempromosikan potensi wisata nusantara ke dunia melalui beragam kegiatan promosi, dalam dan luar negeri. Untuk mencapai target wisatawan mancanegara sebesar 12 juta yang dicanangkan pada tahun ini.

Kemenpar mendukung penyelenggaraan salah satu kegiatan promosi yakni Bali & Beyond Travel Fair (BBTF) yang telah diselenggarakan di Bali, pada 22-26 Juni lalu. Dalam kegiatan pameran pariwisata tersebut, Kementerian Pariwisata akan mendukung panitia Bali & Beyond Travel Fair melalui kegiatan post tour atau program wisata setelah acara pameran yang diperuntukan bagi agen perjalanan dan media terpilih.

Program yang ditawarkan akan menampilkan empat pilihan destinasi yang mencakup Toraja, Bali Barat dan Banyuwangi, Nusa Tenggara Barat serta Pulau Komodo. “Melalui program post tour ini, kami berharap nantinya mereka yang mengikuti program ini bisa melihat keindahan destinasi secara langsung,” jelas Ketua Panitia Bali & Beyond Travel Fair Ketut Ardana berdasarkan rilis yang diterima, Rabu (29/6). 

Dalam program yang bertujuan untuk menampilkan potensi daerah akan ditawarkan destinasi baru ditawarkan kepada masyarakat.

Pilihan program wisata tersebut akan menampilkan beragam tempat wisata, kekayaan budaya dan seni yang menjadi ciri khas masing-masing daerah. Para agen serta media yang diundang bisa memilih satu dari program yang ditawarkan.

Seperti diketahui kegiatan Bali & Beyond Travel Fair ini sudah digelar sejak tahun 2014,  BBTF diciptakan oleh beberapa insan pariwisata Indonesia untuk mempromosikan kegiatan promosi kepariwisataan nusantara ke mancanegara.  Acara yang sifatnya B2B (Business to Business) ini mempertemukan pelaku bisnis pariwisata seperti hotel, agen perjalanan lokal, operator wisata, pemerintah daerah dan lainnya dengan pembeli mancanegara yang merupakan agen wisata wholesale dan mereka yang berpotensi untuk menawarkan Indonesia sebagai destinasi wisata kepada pelanggan mereka.