Kamis , 14 Jul 2016, 16:30 WIB

Kali Ketiga, Garuda Raih World's Best Cabin Crew dari Skytrax

Red: Dwi Murdaningsih
wichdan hidayat
Garuda Indonesia
Garuda Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Garuda Indonesia mendapatkan penghargaan berkelas international lagi. Maskapai penerbangan milik pemerintah itu untuk ketiga kalinya kembali dinobatkan sebagai World’s Best Cabin Crew dari Skytrax, sebuah lembaga independen pemeringkat penerbangan yang berkedudukan di London. Penghargaan sebagai awak kabin terbaik dunia tersebut merupakan yang ketiga kalinya diterima oleh Garuda Indonesia sejak tahun 2014.

Penetapan Garuda Indonesia sebagai 'The World’s Best Cabin Crew 2016' tersebut didasarkan pada penilaian melalui Customer Satisfaction Survey"yang dilaksanakan oleh Skytrax secara global yang melibatkan lebih dari 18 juta penumpang. Survei dilaksanakan terhadap lebih dari 245 perusahaan penerbangan internasional, dan diselenggarakan setiap tahunnya dengan mengukur 41 aspek utama terkait produk dan layanan yang diberikan oleh perusahaan penerbangan.

CEO Skytrax, Edward Plaisted mengatakan penghargaan World’s Best Cabin Crew ini merupakan salah satu predikat yang paling bergengsi dalam dunia penerbangan. "Keberhasilan Garuda Indonesia dalam mempertahankan predikat ini selama tiga tahun berturut-turut merupakan suatu hal yang luar biasa. Garuda Indonesia telah membuktikan wujud konsistensi dalam memberikan kesempurnaan dalam pelayanan kepada seluruh penumpang” kata Edward dalam keterangan resminya.

Edward menganugerahkan sendiri penghargaan internasional tersebut kepada Direktur Utama Garuda Indonesia M. Arif Wibowo, pada acara Skytrax World Airline Award yang bersamaan dengan ajang pameran kedirgantaraan Farnborough Air Show 2016 di Farnborough, Inggris, Selasa (12/7).

Pada tahun 2012 dalam pameran kerdirgantaraan 'Farnborough Airshow 2012” di London, Garuda terpilih sebagai “The World’s Best Regional Airline'. Selanjutnya, pada pameran kedirgantaraan Paris Air Show 2013 yang dilaksanakan Juni 2013, Garuda Indonesia meraih predikat “The World’s Best Economy Class” dari Skytrax, dan pada tahun 2014 lalu Garuda Indonesia juga meraih predikat “Maskapai Bintang Lima/5-Star Airline” dari Skytrax.

Pada tahun 2016 ini, Skytrax juga kembali menobatkan Garuda Indonesia sebagai Maskapai Bintang Lima untuk yang kedua kalinya. Selain ketangguhan, kecakapan, dan ketangkasan, hal lainnya yang juga dinilai adalah karakteristik kelembutan dalam pelayanan, seperti antusiasme awak kabin, sikap, serta keramahan. Di kategori ini, Garuda paling juara. Bukan itu saja, PT Garuda Indonesia juga sukses meraih prestasi keren. Yakni sebuah penghargaan Indonesia Green Company 2015 dari SWA Network. Ini penghargaan kali ketiga diterima Garuda Indonesia sejak tahun 2013.

Direktur Utama Garuda Indonesia, M. Arif Wibowo mengatakan perolehan kembali penghargaan ini merupakan kebanggaan yang sangat besar. “Penghargaan ini merupakan bukti nyata dari komitmen yang berkelanjutan dan kerja keras dari karyawan-karyawati Garuda Indonesia,” kata Arif.

Arif mengatakan, dengan penghargaan itu setidaknya mampu memantik juga pengembangan pariwisata nasional yakni menarik hingga 20 juta wisatawan mancanegara di tahun 2020 dan sesuai dengan misinya sebagai maskapai penerbangan nasional yang mempromosikan Indonesia kepada dunia dengan segala prestasi. Arif menambahkan, salah satu bentuk dukungan perusahaan untuk mencapai target tersebut adalah dengan membuka layanan penerbangan langsung menuju Indonesia. Terutama pasar Cina yang sangat seksi. Ini sejalan dengan strategi marketing Wonderful Indonesia yang sedang dikebut Menteri Pariwisata Arief Yahya, untuk mengeksplorasi pasar gemuk di Cina.

Garuda Indonesia meningkatkan kapasitas antara Cina dan Indonesia melalui penerbangan carter ke kota-kota secondary di Cina seperti Chengdu, ChongQing, Ningbo, Kunming, Jinan, Harbin, Xian, Shenyang dan Chengzhou ke Denpasar dan Manado mulai 2015.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengucapkan selamat atas reputasi internasional The World's Best Cabin Crew 2016 oleh Skytrax untuk 5 Star Airline itu. Mempertahankan prestasi selama 3 kali berturut-turut tak terkalahkan itu menunjukkan komitmen CEO-nya sangat tinggi, sehingga menjaga performance nya sangat serius. "Sebagai National Flag Carrier, Garuda Indonesia harus terus berinovasi memperluas jaringan dan menjadi jembatan Nusantara dari berbagai penjuru dunia," kata Arief Yahya.