Ahad , 21 Aug 2016, 17:04 WIB

Menpar Tekankan 3A untuk Destinasi Danau Toba

Red: Dwi Murdaningsih
Agung Supriyanto/Republika
Panggung terapung yang menjadi arena pentas Konser Kemerdekaan Pesona Danau Toba (Foto: Agung Supriyanto/Republika).
Panggung terapung yang menjadi arena pentas Konser Kemerdekaan Pesona Danau Toba (Foto: Agung Supriyanto/Republika).

REPUBLIKA.CO.ID, DANAU TOBA - Menteri Pariwisata Arief Yahya menekankan 3A untuk membangun destinasi Dato alias Danau Toba. Tiga unsur yang tidak bisa ditunda-tunda dalam pengembangan destinasi itu adalah Atraksi, Akses, dan Amenitas.

"Danau Toba akan cepat berkembang jika aksesnya dikebut!" ungkap Arief Yahya, Menteri Pariwisata RI.

Dia berterima kasih kepada Kemen PU PR, yang sudah melebar haluskan jalur dari Bandara Silangit - Balige - Parapat. Sesuai janji, bulan Agustus 2016 saat Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba (KKPDT) 2016, sudah beres. KKPDT 2016 benar-benar berdampak di segala aspek. Termasuk transportasi dan akses menuju salah satu destinasi unggulan Indonesia tersebut.

Sejumlah makaspai penerbangan menyatakan dukungannya dalam pengembangan wisata di daerah ini. Saat ini maskapai yang sudah melayani ke wilayah ini antara lain, Susi air dan Wings Air, sehingga masyarakat mempunyai alternatif pilihan. “Bandara Silangit akan terus berbenah sebagai bandara internasional. Pengembangan itu berkaitan dengan program pemerintah pusat terhadap wisata Danau Toba,” ujar Hotasi Manalu, Kepala Bandara Silangit.

Bupati Taput dalam sambutannya yang disampaikan Sekdakab Edward Tampubolon mengatakan, Pemkab Taput tetap komitmen mendukung pengembangan Bandara Silangit sehingga para penumpang nikmat menggunakan jasa penerbangan ke Bonapasogit Tapanuli. Menurut dia, jasa penerbangan merupakan alternatif pilihan paling sesuai mempercepat waktu tempuh sampai di tempat tujuan.