REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Kementerian Pertanian mengalokasikan dana pengembangan pertanian di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara sebesar Rp 122 miliar.

Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Sultra, Muhammad Nasir di Kendari, mengatakan dana yang dialokasikan untuk pengembangan pertanian di Kolaka tersebut disampaikan Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman saat berkunjung di Kolaka, pekan lalu.

"Berkunjung di Kolaka, Mentan Amran melakukan panen raya padi sawah di Desa Tosiba, Kecamatan Samaturu," katanya.

Menurut dia, anggaran pertanian yang dialokasikan di Kolaka tersebut jauh lebih tinggi hingga 2.000 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp 4,7 miliar.

"Kementan memberikan dana yang cukup besar itu, untuk mempercepat terwujudnya swasembada pangan nasional yang dicanangkan pemerintah," katanya.

Menurut dia, luas areal persawahan yang dipanen Mentan di Desa Tosiba, Kecamatan Samaturu mencapai 1.151 hektar dengan produksi mencapai 8,1 ton gabah kering.

"Luas areal tanam padi sawah di Kolaka mencapai 9.308 hektar, namun sebagian sudah dipanen lebih dahulu pada musim panen sebelumnya," katanya.

Ia mengatakan saat berkunjung di Kolaka, Mentan Amran juga menyalurkan pelbagai bantuan kepada para petani, antara lain mesin panen, traktor dan mesin bajak sawah.