REPUBLIKA.CO.ID,CIANJUR -- Bulog Subdivre Cianjur, Jabar, akan membangun gudang singkong di Cianjur selatan karena wilayah tersebut dinilai produktif dalam pertanian singkong, bahkan Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Cianjur menjadikan wilayah selatan sebagai sentra penghasil singkong.
Kepala Bulog Subdivre Cianjur, Drajat Sudrajat, di Cianjur, Rabu, mengatakan, berdasarkan pengamatan pihaknya hasil pertanian singkong di selatan sangat baik dan melimpah. "Kami sudah melakukan kunjungan ke sana, dibandingkan padi, singkon dan jagung lebih subur. Hasil panen melimpah," katanya.
Dia menjelaskan, belum adanya gudang penampungan yang menyerap hasil panen, membuat pihaknya berencana mendirikan gudang ddan rencana tersebut telah disetujui Bulog pusat setelah mengatahui potensi yang ada. "Sudah ada dua lokasi, namun untuk tahap pertama kami akan membangun satu gudang dulu," katanya.
Sementara Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Cianjur, Dadan Harmilan, menyatakan setuju dengan rencana tersebut karena pihaknya menilai potensi singkong dan jagung di selatan sangat bagus.
Pihaknya mencatat luas lahan singkong di wilayah selatan mencapai 7.120 hektar dan jagung sebanyak 6.891 hektar, dengan produktivitas sebanyak 113.748 ton per tahun untuk singkong dan 31.741 ton per tahun untuk jagung.
"Harapan kami rencana tersebut segera teralisasi kalau tidak salah Cianjur akan digabung dengan Sukabumi selatan dan Garut selatan sebagai sentra jagung dan singkong," katanya.