REPUBLIKA.CO.ID, BALI -- Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault menghadiri Upacara Ngaben almarhum I Ketut Wija, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Bali, di Setra Adat, Mumbul, Nusa Dua, Bali, Ahad (14/5) kemarin. Turut hadir dalam acara upacara tersebut Gubernur Bali Made Mangku Pastika.
Adhyaksa mengatakan sangat kehilangan sosok Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Bali ini.
“Kami sangat merasa kehilangan. Selamat jalan Kak Wija, jasamu abadi bagi Pramuka, kami yang berduka, Pramuka di seluruh dunia,” ucap Adhyaksa Dault di lokasi upacara.
Setelah prosesi upacara ngaben, Adhyaksa Dault memberikan penghargaan Satya Lencana Melati kepada I Ketut Wija yang diwakili oleh istri almarhum. Ia menjelaskan, penghargaan ini diberikan kepada karena jasa-jasa Kak Wija sangat besar bagi Gerakan Pramuka.
“Kwartir Nasional Gerakan Pramuka memberikan penghargaan Satya Lencana Melati, karena jasanya (I Ketut Wija) yang sangat besar kepada kami, Gerakan Pramuka,” ujar Adhyaksa Dault.
Penghormatan terakhir dan upacara ngaben untuk Ketua Kwarda Bali, I Ketut Wija dihadiri Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault, Gubernur Bali I Made Mangku Pastika, tokoh-tokoh Provinsi Bali dan ribuan anggota Gerakan Pramuka serta masyarakat Bali.
Sebagai informasi, satya lencana melati adalah salah satu bentuk satya lencana jasa. Satya lencana melati diberikan sebagai tanda penghargaan kepada seseorang yang dianggap telah memberikan jasa dan pengabdian yang lebih besar bagi kepentingan Gerakan Pramuka.