Jumat 28 Dec 2012 08:33 WIB

Sakit Dada dan Muntah Darah, Kenapa Ya?

Batuk dan muntah darah (ilustrasi)
Foto: letmeget.net
Batuk dan muntah darah (ilustrasi)

Pertanyaan:

Dok, saya Dinda. Kalau gejala sering sakit dada dan terkadang muntah darah, serta biasanya kalau mau tidur sakit dadanya kambuh, itu kenapa ya, dok? Terima kasih.

Adinda Marsya

Jawaban:

Untuk Adinda, sayangnya ada beberapa hal yang tidak tersampaikan seperti berapa usia dan perlu juga dicermati, apakah hal ini adalah muntah darah dan batuk darah? Ataukah batuk darah yang tertelan kemudian dimuntahkan.

Sementara terkait dengan sakit dada yang dikeluhkan, di mana kondisi atas gejala sakit di bagian yang sama berulang/ kambuh bila mau tidur (berbaring?), bisa jadi disebabkan oleh beberapa kemungkinan atas kelainan seperti problem paru maupun masalah pada saluran cerna (GERD).

Dalam hal ini, ada baiknya untuk melakukan pemeriksaan fisik langsung kepada dokter, agar dapat melakukan deteksi serta diagnosa yang lebih tepat. Tentu akan ada beberapa pemeriksaan lanjutan, seperti bila terdapat kelainan di paru, maka dokter akan minta foto rontgen dada, sedangkan untuk masalah pada saluran cerna dokter akan minta endoskopi.

Demikian ya Adinda, semoga bisa membantu menerangkan. Terima kasih. Salam. (US)

dr Untung Sudomo, SpPD, KGEH, MARS, FINASIM

Spesialis Penyakit Dalam RS Meilia Cibubur

 

Kolom Dokter Kita diasuh oleh RS.Meilia Cibubur

Kirim pertanyaan Anda ke email : [email protected]

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement