Pertanyaan:

Dok, saya memiliki gigi depan yang sudah goyang, dan ini membuat saya tidak nyaman bila makan berat. Apa gigi tersebut boleh dicabut lalu pasang gigi palsu, dok? Atau perlu dirawat saja sampai lepas dengan sendirinya? Adakah dampaknya memakai gigi palsu? Terima kasih.

Andri, Padang - 43 tahun

Jawaban:

Terima kasih Pak Andri dari Padang atas pertanyaan mengenai permasalahan kesehatan gigi dan mulut yang Bapak hadapi. Gigi goyang terjadi karena jaringan pendukung gigi tersebut, yakni gusi atau tulang alveolarnya mengalami kerusakan. Sebaiknya kegoyangan gigi yang Bapak alami diperiksakan terlebih dahulu ke dokter gigi untuk mengetahui penyebab gigi tersebut goyang.

Jika kegoyangan gigi tersebut dapat dilakukan pengobatan, maka dalam kasus ini gigi yang goyang tidak perlu dilakukan pencabutan. Namun jika memang terindikasi harus dilakukan pencabutan, maka seperti yang Bapak tanyakan, gigi ini bisa dilakukan pencabutan dan kemudian dibuatkan gigi palsu.

Gigi palsu sekarang ini banyak jenisnya dan masing-masing memiliki kelebihan serta kekurangan. Secara garis besar, gigi palsu terbagi dua jenis yakni gigi palsu lepasan atau yang disebut removable denture dan gigi palsu cekat atau yang dikenal sebagai fixed denture.

Oleh karena itu, Bapak sebaiknya berkonsultasi kondisi kesehatan gigi dan mulut ke dokter gigi. Sehingga nanti akan ditentukan jenis apa yang sesuai dengan kasusnya Bapak. Dan tidak ada pantangan makanan apa-apa setelah pemakaian gigi palsu. Karena, tujuan dalam pembuatan gigi palsu adalah mengembalikan fungsi pengunyahan dan sekaligus mempertahankan jaringan yang ada serta alasan estetik.

Demikian yang dapat saya sampaikan, Pak. Semoga dapat bermanfaat dan giginya semakin sehat. (Sam)

drg Samdharu PM, Phil Sp.Prost

Dokter Gigi di RS Meilia Cibubur

Kolom Dokter Kita diasuh oleh RS.Meilia Cibubur

Kirim pertanyaan Anda ke email : [email protected]

Ikuti Whatsapp Channel Republika